indonesia malaysia carut marut.
itulah yang terjadi kini semenjak mencuatnya peperangan anatra dua negara serumpun ini..
jika dulu beberapa khasanah budaya kita diakui dan dipatenkan malaysia,
yang terbaru adalah, mencuatnya kembali Kasus AMBALAT dan batas wilayah negara.
Disamping AMBALAT, kini kejadian MANOHARA mengegerkan PUBLIK Indonesia.
Dessy Fajarina ibunda Manohara beberapa waktu lalu mencurahkan isi hatinya tentang kehilangan kontak dengan anak nya yang berada di KESULTANAN KELANTAN Malaysia..
MANOHARA gadis belia yang baru berusia 17thn yang dinikahi putra mahkota kerajaan dikabarkan disekap di istana, dan sang ibu dicekal dan tidak boleh masuk ke Malaysia.
sejak mencuatnya berita tesebut di media, banyak pihak yang mendukung Dessi Fajarina. namun kenyataan berbalik ketika beberapa kerabat kesultanan mengeluarkan statement ke media bahwa MANOHARA baik baik saja di Istana, banyak pihak yang mempertanyakan kembali tindakan Dessi Fajarina tersebut. tak lama sehabis itu, Mano panggilan akrab MANOHARA, akhirnya muncul ke publik Malaysia di pertandingan sepakbola yang diselenggarakan di daerah kesultanan Kelantan dan terlihat baik baik saja.
Dessi menampik, Mano tetap dalam tekanan. Dewi, kakak Mano, dapat membaca bahasa tubuh 'minta tolong' Mano yaitu dengan meletakan telapak tangannya di dada.
namun, belum ada seorangpun yang berhasil mempertemukan ibundanya dengan Mano.
pihak pemerintahan yang terkait juga telah dihubungi Dessi Fajarina, guna mendapatkan kepastian tentang keadaan Mano, tapi belum mendapatkan jawaban. malah Dessy mulai menjadi bulan bulanan media, karena ada yang mengatakan Ibu Dessi sendiri yang menganttarkan Mano untuk dinikahi Tengku Fahri, Putra mahkota dan diberikan Apartmen mewah seharga hapmir 2M.
sibuk menampik kabar burung tersebut, publik malah dikejutkan dengan kabar SULTAN KLANTAN yang terkena serangan jantung dan dilarikan ke rumah sakit di singapura.
tak lama kemudian,seorang kerabat kelantan bersedia untuk menjadi mediator antara Ibu Dessy dan Pihak keSultanan. kontak melaui telepon terjadi dan disinilah untuk pertama kalinya suara asli MANOHARA diperdengarkan di media. keadaan Mano terdengar sedang dalam tekanan yang sangat berat sampai ia tak berani berkata apapun menyangkut keadaannya, ia hanya bisa menagis dan menagis diselingi percakapan dengan ibunya dalam bahasa Prancis. Dessi Fajarina pun meminta izin kepada Tengku Fahri untuk bertemu dangan MANOHARA di Singapura dalam rangka menjenguk Sultan Klantan.
tak mendapatkan izin, Dessi Fajarina nekad pergi ke Singapura dan pergi kehotel dimana MANOHARA dan keluarga Kesultanan Klantan Menginap. harapannya tak banyak, hanya untuk melihat putri tercinta dari kejauhan. MANOHARA yang tak tahan berada dalam siksaan Kesultanan Klantan nekad melawan algojo dan bodyguard Sultan untuk dengan segera menekan Emergency Call di dalam lift dan berteriak minta tolong, hingga ramai orang yang datang. Pihak kesultanan yang ketangkap basah tak bisa berbuat banyak, bahkan Fahri pun tunduk pada hukum yang berlaku hingga Manohara akhirnya kembali pulang ke pelukan Ibu Pertiwi.
Sesampainya di jakarta, MANOHARA langsung mengadakan Press Confrence tentang kepulangannya ke jakarta. Ia menceritakan secara langsung kepada media bagaimana proses penyelamatan dirinya dari sekapan Sultan Klantan, bagaimama penyiksaan yang dilakukan Tengku Fahri suaminya, serta tubuh mano yang terlihat subur karena sengaja diberikan suntikan hormon guna memberikan aksen mano hidup damai di Istana Klantan.
hari berikutnya, Mano yang seharusnya pergi untuk Visum, malah Roadshow ke beberapa media dan stasiun TV untuk menceritakan langsung keadaannya di KLANTAN dan perlakuan yang diberikan Fahri dan keluarga kepadanya,sampai VISUM pun dibatalkan kembali.
Disinilah kekesalan OC KALIGIS & REKAN yang secara sukarela membantu Dessi Fajarina dalam penyelesaian kasusnya, memuncak. 3hari Dokter Visum yang disiapkan ditolak oleh Mano dan Dessi demi melayani wartawan. OC KALIGIS menanyakan keseriusan Dessi Fajarina untuk menuntut Kesultanan dalam Mahkamah Internasional malah mangkir dari Visum yang telah disiapkan, maka secara profesional mereka mengundurkan diri untuk mendampingi Manohara.
gadis cantik ini sungguh beruntung, karena HOTMAN PARIS serta FARHAT ABAS langsung mengambil alih posisi kuasa hukum atas MANOHARA,yang sampai saat ini masih hangat dibiacarkan, karena belum ada penyelesaiaannya.
08 june 09
I was a student of STIKOM The London School of Public Relations Jakarta, bachelor's degree in Mass Communications Major, looking an job on your company. I have enclosed my resume for your review. I would like to apply in productions department. But if there is another related business job opportunity that would fit me, I would take it.
Selasa, 09 Juni 2009
Selasa, 07 April 2009
Re-Writing news
(berita radio)
Ibu rumah tangga dan pembantunya tewas/dianiaya oleh seorang anak berusia 13 tahun.
Menurut koran kompas pagi ini selasa 31 maret 2009/
Endi Junaedi/ tetangga korban yang sering dimaintai bantuannya untuk mengurus kebun rumah/ mengaku telah menganiaya korban hingga tewas/ karena menginginkan sepeda milik anak korban//
Tersangka menggunakan gunting dan pisau untuk membunuh Ibu Saliyem dan Biyantusi pembantunya// Demikian ungkap Kepala unit Reserse Polsek Kota Bogor Utara AIPTU Wawan Setiawan//
Ibu rumah tangga dan pembantunya tewas/dianiaya oleh seorang anak berusia 13 tahun.
Menurut koran kompas pagi ini selasa 31 maret 2009/
Endi Junaedi/ tetangga korban yang sering dimaintai bantuannya untuk mengurus kebun rumah/ mengaku telah menganiaya korban hingga tewas/ karena menginginkan sepeda milik anak korban//
Tersangka menggunakan gunting dan pisau untuk membunuh Ibu Saliyem dan Biyantusi pembantunya// Demikian ungkap Kepala unit Reserse Polsek Kota Bogor Utara AIPTU Wawan Setiawan//
analisis UU PATEN No.14
ISI
PENYEMPURNAAN
Dalam perkembangannya, paten mengalami perubahan (terminology). Berikut inilah istilah terbaru yang merupakan hasil penyempurnaan dari undang undang lama, yang terdapat dalam UU No.14 tahun 2001 tentang Paten.
Hak merupakan wewenang yang dimiliki seseorang atau lembaga. Hak dapat dituntut karena hak merupakan kepunyaan dari seseorang atau lembaga itu sendiri.
Paten adalah: Menurut undang-undang nomor 14 tahun 2001 tentang Paten, Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya.
Kata paten, berasal dari bahasa inggris patent, yang awalnya berasal dari kata patere yang berarti membuka diri (untuk pemeriksaan publik), dan juga berasal dari istilah letters patent, yaitu surat keputusan yang dikeluarkan kerajaan yang memberikan hak eksklusif kepada individu dan pelaku bisnis tertentu. Dari definisi kata paten itu sendiri, konsep paten mendorong inventor untuk membuka pengetahuan demi kemajuan masyarakat dan sebagai gantinya, inventor mendapat hak eksklusif selama periode tertentu. Mengingat pemberian paten tidak mengatur siapa yang harus melakukan invensi yang dipatenkan, sistem paten tidak dianggap sebagai hak monopoli.
Invensi (digunakan untuk Penemuan) adalah ide Inventor yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang spesifik di bidang teknologi dapat berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 2).
Invensi dalam hubungannya dengan paten adalah hasil serangkaian kegiatan sehingga terciptakan sesuatu yang baru atau tadinya belum ada.
Inventor (digunakan untuk penemu) adalah seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama melaksanakan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan Invensi. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 3)
Ide adalah rancangan yang tersusun di pikiran. Dengan demikian ide merupakan sumber dari invensi.
Invensi yang tidak mencakup
1. kreasi estetika
2. skema
3. aturan dan metode untuk melakukan kegiatan:
a. yang melibatkan kegiatan mental
b. permainan
c. bisnis
4. aturan dan metode mengenai program komputer
5. presentasi mengenai suatu informasi
Nama Kantor Paten yang dinyatakan dalam Undang-undang Paten lama diubah menjadi Direktorat Jendral, perubahan istilah ini dimaksudkan untuk menegaskan dan memperjelas institusi hak kekayaan intelektual sebagai satu kesatuan sistem.
Peraturan Pemerintah dan Keputusan Presiden
Dalam undang undang paten lama, terdapat pengaturan yang ditetapkan oleh keputusan Menteri, pada undang undang paten baru ditetapkan dengan keputusan presiden atau peraturan pemerintah.
Pemberdayaan Pengadilan Niaga
Hak paten sangat berkaitan dengan perekonomian dan perdagangan, maka dalam perkara perdata, penyelesaiannya dilakukan di Pengadilan Negri.
Lisensi – Wajib
Lisensi wajib adalah lisensi untuk melaksanakan paten yang diberikan, berdasarkan keputusan Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Atas dasar permohonan. Lisensi wajib dapat diajukan setelahlewat jangka waktu 36 bulan terhitung sejak tanggal pemberian paten, dengan membayar biaya tertentu.
Lisensi wajib hanya dapat diberikan apabila:
a. mampu melaksanakan sendiri paten secara penuh
b. punya fasilitas untuk melaksanakan paten
PENAMBAHAN
1. Penegasan mengenai istilah hari.
Yang dimaksudkan dengan istilah hari dalam undang undang paten adalah hari kerja.
2. Invensi yang tidak dapat diberi paten
Mahkluk Hidup (manusia, hewan tanaman) tidak dapat dipatenkan, karena betentangan dengan moralitas agama, etika, atau kesusialaan. Mahkluk hidup juga mempunyai kekuatan mereplikasi dirinya sendiri. Tapi paten diberikan terhadap invensi mengenai jasad renik atau proses non biologis serta proses mikrobiologis untuk memproduksi tanaman atau hewan. (Penambahan pada Pasal 7 huruf d)
3. Penetapan sementara pengadilan
Adalah perintah pengadilan untuk melakukan tindakan seperti inspeksi, penyitaan, menyalin dokumen, melakukan dokumentasi terhadap barang barang yang sedang ditangani kasusnya, sebelum perkara tersebut diperiksa.
Tujuannya adalah membantu pemohon menghitung, mengkalkulasi kerugian baik aktual maupun potensi. Namun penetapan sementara ini hanya dapat diberikan apabila pemohon dapat memberikan bukti kuat adanya pelanggaran.
Penambahan ini bertujuan untuk mencegah kerugian yang lebih besar akibat pelaksanaan Paten oleh pihak yang tidak berhak. (penambahan pada Bab XIII)
4. Penggunaan penerimaan negaraa bukan pajak
Yang dimaksud denga menggunakan adalah menggunakan Penerimaan Negara Bukan Pajak berdasarkan system dan mekanisme yang berlaku dengan persetujuan Menteri Keuangan.
5. Penyelesaian sengekat di luar pengadilan
Penyelesaian sengketa diluar pengadilan dapat dilakukan karena waktu yang cukup lama biaya yang cukup besar jika diselesaikan di pengadilan.
Caranya : Arbitase (cari keteranganya)
6. Pengecualian dari Ketentuan Pidana
Disini diatur hal hal yang tidak diketegorikan tindak pidana, yaitu hal yang berkaitan dengan kepentingan kesehatan masyarakat.
PENGHAPUSAN
Terdapat penghapusan terhadap beberapa ketentuan undang undang lama, karena tidak sejalan dengan persetujuan TRIPs, misalnya ketentuan yang berkaitan dengan penundaan pemberian Paten san lingkup hak ekslusif Pemagang Paten.
HAK DAN KEWAJIBAN
A. Hak pemegang paten
1. membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, menyampaikan, atau membuat tersedia dalam bentuk terjual atau sewa atau penyampaian dari produk paten.
2. menggunakan proses produksi paten untuk membuat produk dan menjalankan aktivitas lainnya mengacu pada poin A.1.
B. Kewajiban pemegang paten
1. untuk membuat produk atau untuk menggunakan proses yang telah diberikan paten di Indonesia.
2. untuk menggunakan proses produksi yang telah dipatenkan untuk memproduksi barang-barang dan aktivitas lain yang mengacu kepada poin A.1.
KARAKTERISTIK PATEN
1. TERITORIAL
Hak-hak berlaku di dalam satu area.
2. PERPANJANGAN SATU WAKTU
Hak tidak dapat diperpanjang. Waktu keabsahan ialah antara10-20 tahun, tergantung dari apakah jenis paten yang dipergunakan.
3. DAPAT DITRANSFER
Dapat ditransfer melalui warisan, donasi, surat wasiat, perjanjian tertulis, atau alasan lain yang diakui oleh hukum.
TIPE PATEN
Paten ;
Biasanya digunakan untuk produk, proses, dan juga metode metode masa perlindungannya selama 20tahun. Seperti komposisi cat, obat, deterjen dll.
Paten sederhana ;
Dalam paten sederhana, objeknya hanya dibatasi pada hal hal yang bersifat kasat mata. Kasat mata ialah semua benda atau alat. Berlakunya paten sederhana ini dimulai sejak tanggal penerimaan, dan diumumkan paling lambat 3 (tiga) bulan sejak tanggal penerimaan.
Konsep perlindungan bagi paten sederhana, diubah menjadi sejak tanggal penerimaan, hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada pemegang paten sederhana untuk mengajukan gugatan ganti rugi akibat pelanggaran terhitung sejak tanggal penerimaan.
Jangka waktu pemeriksaan substansif atas paten sederhana yang semula 36 bulan dipersingkat menjadi 24 bulan, hal ini ditujukan untuk mempersingkat jangka waktu pemeriksaan substansif agar sejalan dengan konsep Paten dalm rangka meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Paten sederhana hanya berlaku pada produk saja, masa perlindungan 10thn, berlaku pada produk sederhana seperti tusuk gigi, sikat gigi, pensil atau pulpen.
Pemeriksaan substansif merupakan pengujian kebaruan produk, langkah langkah penemuan produk tersebut dan penerapannya di dalam industri.
NO DESKRIPSI PATEN PATEN SEDERHANA
1 Kuantitas klaim Satu atau beberapa penemuan yang terhubung satu sama lain Satu penemuan
2 Masa berlaku hak 20 tahun sejak aplikasi diterima 10 tahun sejak aplikasi diterima
3 Pengumuman aplikasi 18 bulan sejak tanggal aplikasi diterima 18 bulan sejak tanggal aplikasi diterima
4 Periode permohonan petisi 6 bulan sejak pengumuman 3 bulan sejak pengumuman
5 Pemeriksaan materi substansial Sesuatu yang baru, inventif dan berguna &
dapat digunakan untuk industri Sesuatu yang baru & dapat digunakan untuk industri
6 Periode pemeriksaan substantif 36 bulan sejak aplikasi untuk pemeriksaan substantif diterima
24 bulan sejak aplikasi untuk pemeriksaan substantif diterima
7 Obyek paten Proses, karangan, dan produk Produk atau yang terlihat
CAKUPAN PATEN
PENEMUAN-PENEMUAN YANG DAPAT DIPATENKAN
1. sesuatu yang baru
2. inventif dan berguna
3. dapat digunakan untuk industri
PENEMUAN-PENEMUAN YANG TIDAK DAPAT DIPATENKAN
1. berlawanan dengan hukum, moral, agama, dan ketentuan umum
2. proses atau metode yang menggunakan binatang atau manusia
3. teori dan metode di dalam ilmu pengetahuan dan matematika
4.a.semua makhluk kecuali mikrobiologis
b.proses biologi esensial untuk memproduksi tanaman atau binatang, kecuali non-biologis dan proses mikrobiologis.
SUBJEK YANG DAPAT DIPATENKAN
1. Proses
Algoritma, metode bisnis, software, teknik medis, dan lain-lain
2. Mesin
Peralatan-peralatan
3. Barang-barang yang diproduksi dan digunakan
Obat-obatan
KETENTUAN KRIMINAL (UU 14/2001)
1. Menggunakan penemuan yang dipatenkan untuk membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, memberikan, atau menyediakan untuk dijual atau disewa, akan dihukum penjara maksimal 4 tahun dan atau denda maksimal sebanyak Rp 500.000.000,-
2. menggunakan penemuan yang dipatenkan secara sederhana untuk membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, memberikan, atau menyediakan untuk dijual atau disewa, akan dihukum penjara maksimal 2 tahun dan atau denda maksimal sebanyak Rp 250.000.000,-
PROSES APLIKASI PATEN
(oleh Direktorat Jendral Paten untuk setiap aplikasi paten)
1. pemeriksaan administratif (1-3 bulan)
2. pengumuman aplikasi (+- 18 bulan sejak pengisian aplikasi)
3. pemeriksaan substantif (maksimal 36 bulan sejak pengisian aplikasi)
4. penerimaan atau penolakan aplikasi (maksimal 36 bulan sejak pemeriksaan substantif)
5. pengumuman paten (+-72 bulan sejak pengisian aplikasi)
6. pengeluaran sertifikat paten
SYARAT PATEN
Di dalam aplikasi harus terisi:
1. tanggal, bulan, dan tahun aplikasi
2. alamat lengkap dan jelas dari pendaftar
3. nama lengkap dan kebangsaan dari penemu
4. dimana aplikasi disusun oleh wali, nama lengkap dan alamat wali
5. kekuasaan khusus untuk pengacara apabila aplikasi diisi oleh wali
6. permintaan untuk penerimaan paten
7. judul penemuan
8. klaim yang terkandung di dalam penemuan
9. deskripsi tertulis dari penemuan yang mencakup informasi lengkap tentang cara mengimplementasikan penemuan
10. gambar yang terkandung di dalam deksripsi yang dibutuhkan untuk klarifikasi
PERJANJIAN KERJASAMA PATEN
1. Perjanjian kerjasama paten menyediakan prosedur penyatuan untuk mengisi aplikasi paten guna melindungi penemuan di setiap pernyataan perjanjian
2. memiliki 139 anggota sampai bulan Juli 2008
3. Indonesia adalah salah satu anggota sejak tahun 1997
4. kaum demokratis Republik Korea (Korea Utara), Jepang, Malaysia, dan Republik Korea Selatan adalah beberapa anggota lainnya
5. proses dan biaya tergantung kepada negara mana yang membutuhkan paten
6. harus memiliki paten di dalam negara lebih dahulu
7. biaya registrasi administrasi untuk WIPO di Indonesia sebesar Rp 500.000,-
PENYEMPURNAAN
Dalam perkembangannya, paten mengalami perubahan (terminology). Berikut inilah istilah terbaru yang merupakan hasil penyempurnaan dari undang undang lama, yang terdapat dalam UU No.14 tahun 2001 tentang Paten.
Hak merupakan wewenang yang dimiliki seseorang atau lembaga. Hak dapat dituntut karena hak merupakan kepunyaan dari seseorang atau lembaga itu sendiri.
Paten adalah: Menurut undang-undang nomor 14 tahun 2001 tentang Paten, Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya.
Kata paten, berasal dari bahasa inggris patent, yang awalnya berasal dari kata patere yang berarti membuka diri (untuk pemeriksaan publik), dan juga berasal dari istilah letters patent, yaitu surat keputusan yang dikeluarkan kerajaan yang memberikan hak eksklusif kepada individu dan pelaku bisnis tertentu. Dari definisi kata paten itu sendiri, konsep paten mendorong inventor untuk membuka pengetahuan demi kemajuan masyarakat dan sebagai gantinya, inventor mendapat hak eksklusif selama periode tertentu. Mengingat pemberian paten tidak mengatur siapa yang harus melakukan invensi yang dipatenkan, sistem paten tidak dianggap sebagai hak monopoli.
Invensi (digunakan untuk Penemuan) adalah ide Inventor yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan pemecahan masalah yang spesifik di bidang teknologi dapat berupa produk atau proses, atau penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 2).
Invensi dalam hubungannya dengan paten adalah hasil serangkaian kegiatan sehingga terciptakan sesuatu yang baru atau tadinya belum ada.
Inventor (digunakan untuk penemu) adalah seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara bersama-sama melaksanakan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan Invensi. (UU 14 tahun 2001, ps. 1, ay. 3)
Ide adalah rancangan yang tersusun di pikiran. Dengan demikian ide merupakan sumber dari invensi.
Invensi yang tidak mencakup
1. kreasi estetika
2. skema
3. aturan dan metode untuk melakukan kegiatan:
a. yang melibatkan kegiatan mental
b. permainan
c. bisnis
4. aturan dan metode mengenai program komputer
5. presentasi mengenai suatu informasi
Nama Kantor Paten yang dinyatakan dalam Undang-undang Paten lama diubah menjadi Direktorat Jendral, perubahan istilah ini dimaksudkan untuk menegaskan dan memperjelas institusi hak kekayaan intelektual sebagai satu kesatuan sistem.
Peraturan Pemerintah dan Keputusan Presiden
Dalam undang undang paten lama, terdapat pengaturan yang ditetapkan oleh keputusan Menteri, pada undang undang paten baru ditetapkan dengan keputusan presiden atau peraturan pemerintah.
Pemberdayaan Pengadilan Niaga
Hak paten sangat berkaitan dengan perekonomian dan perdagangan, maka dalam perkara perdata, penyelesaiannya dilakukan di Pengadilan Negri.
Lisensi – Wajib
Lisensi wajib adalah lisensi untuk melaksanakan paten yang diberikan, berdasarkan keputusan Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual. Atas dasar permohonan. Lisensi wajib dapat diajukan setelahlewat jangka waktu 36 bulan terhitung sejak tanggal pemberian paten, dengan membayar biaya tertentu.
Lisensi wajib hanya dapat diberikan apabila:
a. mampu melaksanakan sendiri paten secara penuh
b. punya fasilitas untuk melaksanakan paten
PENAMBAHAN
1. Penegasan mengenai istilah hari.
Yang dimaksudkan dengan istilah hari dalam undang undang paten adalah hari kerja.
2. Invensi yang tidak dapat diberi paten
Mahkluk Hidup (manusia, hewan tanaman) tidak dapat dipatenkan, karena betentangan dengan moralitas agama, etika, atau kesusialaan. Mahkluk hidup juga mempunyai kekuatan mereplikasi dirinya sendiri. Tapi paten diberikan terhadap invensi mengenai jasad renik atau proses non biologis serta proses mikrobiologis untuk memproduksi tanaman atau hewan. (Penambahan pada Pasal 7 huruf d)
3. Penetapan sementara pengadilan
Adalah perintah pengadilan untuk melakukan tindakan seperti inspeksi, penyitaan, menyalin dokumen, melakukan dokumentasi terhadap barang barang yang sedang ditangani kasusnya, sebelum perkara tersebut diperiksa.
Tujuannya adalah membantu pemohon menghitung, mengkalkulasi kerugian baik aktual maupun potensi. Namun penetapan sementara ini hanya dapat diberikan apabila pemohon dapat memberikan bukti kuat adanya pelanggaran.
Penambahan ini bertujuan untuk mencegah kerugian yang lebih besar akibat pelaksanaan Paten oleh pihak yang tidak berhak. (penambahan pada Bab XIII)
4. Penggunaan penerimaan negaraa bukan pajak
Yang dimaksud denga menggunakan adalah menggunakan Penerimaan Negara Bukan Pajak berdasarkan system dan mekanisme yang berlaku dengan persetujuan Menteri Keuangan.
5. Penyelesaian sengekat di luar pengadilan
Penyelesaian sengketa diluar pengadilan dapat dilakukan karena waktu yang cukup lama biaya yang cukup besar jika diselesaikan di pengadilan.
Caranya : Arbitase (cari keteranganya)
6. Pengecualian dari Ketentuan Pidana
Disini diatur hal hal yang tidak diketegorikan tindak pidana, yaitu hal yang berkaitan dengan kepentingan kesehatan masyarakat.
PENGHAPUSAN
Terdapat penghapusan terhadap beberapa ketentuan undang undang lama, karena tidak sejalan dengan persetujuan TRIPs, misalnya ketentuan yang berkaitan dengan penundaan pemberian Paten san lingkup hak ekslusif Pemagang Paten.
HAK DAN KEWAJIBAN
A. Hak pemegang paten
1. membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, menyampaikan, atau membuat tersedia dalam bentuk terjual atau sewa atau penyampaian dari produk paten.
2. menggunakan proses produksi paten untuk membuat produk dan menjalankan aktivitas lainnya mengacu pada poin A.1.
B. Kewajiban pemegang paten
1. untuk membuat produk atau untuk menggunakan proses yang telah diberikan paten di Indonesia.
2. untuk menggunakan proses produksi yang telah dipatenkan untuk memproduksi barang-barang dan aktivitas lain yang mengacu kepada poin A.1.
KARAKTERISTIK PATEN
1. TERITORIAL
Hak-hak berlaku di dalam satu area.
2. PERPANJANGAN SATU WAKTU
Hak tidak dapat diperpanjang. Waktu keabsahan ialah antara10-20 tahun, tergantung dari apakah jenis paten yang dipergunakan.
3. DAPAT DITRANSFER
Dapat ditransfer melalui warisan, donasi, surat wasiat, perjanjian tertulis, atau alasan lain yang diakui oleh hukum.
TIPE PATEN
Paten ;
Biasanya digunakan untuk produk, proses, dan juga metode metode masa perlindungannya selama 20tahun. Seperti komposisi cat, obat, deterjen dll.
Paten sederhana ;
Dalam paten sederhana, objeknya hanya dibatasi pada hal hal yang bersifat kasat mata. Kasat mata ialah semua benda atau alat. Berlakunya paten sederhana ini dimulai sejak tanggal penerimaan, dan diumumkan paling lambat 3 (tiga) bulan sejak tanggal penerimaan.
Konsep perlindungan bagi paten sederhana, diubah menjadi sejak tanggal penerimaan, hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada pemegang paten sederhana untuk mengajukan gugatan ganti rugi akibat pelanggaran terhitung sejak tanggal penerimaan.
Jangka waktu pemeriksaan substansif atas paten sederhana yang semula 36 bulan dipersingkat menjadi 24 bulan, hal ini ditujukan untuk mempersingkat jangka waktu pemeriksaan substansif agar sejalan dengan konsep Paten dalm rangka meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Paten sederhana hanya berlaku pada produk saja, masa perlindungan 10thn, berlaku pada produk sederhana seperti tusuk gigi, sikat gigi, pensil atau pulpen.
Pemeriksaan substansif merupakan pengujian kebaruan produk, langkah langkah penemuan produk tersebut dan penerapannya di dalam industri.
NO DESKRIPSI PATEN PATEN SEDERHANA
1 Kuantitas klaim Satu atau beberapa penemuan yang terhubung satu sama lain Satu penemuan
2 Masa berlaku hak 20 tahun sejak aplikasi diterima 10 tahun sejak aplikasi diterima
3 Pengumuman aplikasi 18 bulan sejak tanggal aplikasi diterima 18 bulan sejak tanggal aplikasi diterima
4 Periode permohonan petisi 6 bulan sejak pengumuman 3 bulan sejak pengumuman
5 Pemeriksaan materi substansial Sesuatu yang baru, inventif dan berguna &
dapat digunakan untuk industri Sesuatu yang baru & dapat digunakan untuk industri
6 Periode pemeriksaan substantif 36 bulan sejak aplikasi untuk pemeriksaan substantif diterima
24 bulan sejak aplikasi untuk pemeriksaan substantif diterima
7 Obyek paten Proses, karangan, dan produk Produk atau yang terlihat
CAKUPAN PATEN
PENEMUAN-PENEMUAN YANG DAPAT DIPATENKAN
1. sesuatu yang baru
2. inventif dan berguna
3. dapat digunakan untuk industri
PENEMUAN-PENEMUAN YANG TIDAK DAPAT DIPATENKAN
1. berlawanan dengan hukum, moral, agama, dan ketentuan umum
2. proses atau metode yang menggunakan binatang atau manusia
3. teori dan metode di dalam ilmu pengetahuan dan matematika
4.a.semua makhluk kecuali mikrobiologis
b.proses biologi esensial untuk memproduksi tanaman atau binatang, kecuali non-biologis dan proses mikrobiologis.
SUBJEK YANG DAPAT DIPATENKAN
1. Proses
Algoritma, metode bisnis, software, teknik medis, dan lain-lain
2. Mesin
Peralatan-peralatan
3. Barang-barang yang diproduksi dan digunakan
Obat-obatan
KETENTUAN KRIMINAL (UU 14/2001)
1. Menggunakan penemuan yang dipatenkan untuk membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, memberikan, atau menyediakan untuk dijual atau disewa, akan dihukum penjara maksimal 4 tahun dan atau denda maksimal sebanyak Rp 500.000.000,-
2. menggunakan penemuan yang dipatenkan secara sederhana untuk membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menyewakan, memberikan, atau menyediakan untuk dijual atau disewa, akan dihukum penjara maksimal 2 tahun dan atau denda maksimal sebanyak Rp 250.000.000,-
PROSES APLIKASI PATEN
(oleh Direktorat Jendral Paten untuk setiap aplikasi paten)
1. pemeriksaan administratif (1-3 bulan)
2. pengumuman aplikasi (+- 18 bulan sejak pengisian aplikasi)
3. pemeriksaan substantif (maksimal 36 bulan sejak pengisian aplikasi)
4. penerimaan atau penolakan aplikasi (maksimal 36 bulan sejak pemeriksaan substantif)
5. pengumuman paten (+-72 bulan sejak pengisian aplikasi)
6. pengeluaran sertifikat paten
SYARAT PATEN
Di dalam aplikasi harus terisi:
1. tanggal, bulan, dan tahun aplikasi
2. alamat lengkap dan jelas dari pendaftar
3. nama lengkap dan kebangsaan dari penemu
4. dimana aplikasi disusun oleh wali, nama lengkap dan alamat wali
5. kekuasaan khusus untuk pengacara apabila aplikasi diisi oleh wali
6. permintaan untuk penerimaan paten
7. judul penemuan
8. klaim yang terkandung di dalam penemuan
9. deskripsi tertulis dari penemuan yang mencakup informasi lengkap tentang cara mengimplementasikan penemuan
10. gambar yang terkandung di dalam deksripsi yang dibutuhkan untuk klarifikasi
PERJANJIAN KERJASAMA PATEN
1. Perjanjian kerjasama paten menyediakan prosedur penyatuan untuk mengisi aplikasi paten guna melindungi penemuan di setiap pernyataan perjanjian
2. memiliki 139 anggota sampai bulan Juli 2008
3. Indonesia adalah salah satu anggota sejak tahun 1997
4. kaum demokratis Republik Korea (Korea Utara), Jepang, Malaysia, dan Republik Korea Selatan adalah beberapa anggota lainnya
5. proses dan biaya tergantung kepada negara mana yang membutuhkan paten
6. harus memiliki paten di dalam negara lebih dahulu
7. biaya registrasi administrasi untuk WIPO di Indonesia sebesar Rp 500.000,-
Aliran Informasi dalam Organisasi report
by,
Kinara, Revina, Hanna, Lorraine, Reyna, Theresia
Pendahuluan
Salah satu tantangan terbesar dalam komunikasi organisasi adalah bagaimana menyampaikan infromasi ke seluruh bagian organisasi dan bagaimana menerima informasi dari seluruh bagian organisasi. Efesiensi dapat bergantung pada aliran informasi, tetapi ini bukan pertimbangan satu-satunya. Teknologi baru menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana mempengaruhi aliran informasi. Inilah yang akan di bahas dalam bab ini.
A. Sifat Aliran Informasi
Informasi tidak mengalir secara harfiah. Kenyataannya, informasi sendiri tidak bergerak. Yang sesungguhnya terlihat adalah penyampaian suatu pesan, interpretasi penyampaian tersebut, dan penciptaan penyampaian lainnya.
Konsep proses mengisyaratkan bahwa peristiwa-peristiwa dan hubungan-hubungan bergerak dan berubah secara berkesinambungan, bahwa peristiwa dan hubungan adalah dinamik. Suatu hubungan atau peristiwa dinamik melibatkan energi dan tindakan.
Guetzkow (1966) menyatakan bahwa aliran informasi dalam suatu organisasi dapat terjadi dalam 3 cara, yaitu: serentak, berurutan, atau kombinasi dari kedua cara ini. Kita akan membahas cara-cara penyebaran informasi tersebut.
1. Penyebaran Pesan Secara Serentak
Seringkali pesan-pesan (disebut memo atau memorandum) dikirimkan kepada sejumlah orang dalam sebuah organisasi. Kadang-kadang, misalnya pada pertemuan dosen semua fakultas, rector memberikan pesan kepada semua dosen sekaligus. Bila semua anggota departemen, fakultas, atau bagian-bagian lain menerima suatu informasi dalam waktu yang bersamaan, maka proses ini disebut penyebaran proses secara serentak.
Bila pesan yang sama harus tiba dibeberapa tempat yang berbeda pada saat yang sama, harus dibuat rencana untuk menggunakan strategi atau teknik penyebaran pesan secara serentak. Dengan berkembangnya media telekomunikasi, tugas menyebarkan informasi kepada semua anggota secara serentak menjadi lebih sederhana.
2. Penyebaran Pesan Secara Berurutan
Haney (1962) mengemukakan bahwa “penyampaian pesan secara berurutan merupakan bentuk komunikasi yang utama, yang pasti terjadi dalam organisasi”. Penyebaran informasi berurutan meliputi perluasan bentuk penyebaran diadik, dimana pesan disampaikan dari si A, kepada si B kepada si C, kepada si D dan seterusnya, dalam serangkaian transaksi dua orang; dalam hal ini setiap individu kecuali orang ke-1 (sumber pesan), mula-mula menginterpretasikan pesan yang diterimanya dan kemudian meneruskan hasil interpretasinya kepada orang berikutnya dalam rangkaian tersebut.
3. Penyebaran Pesan secara kombinasi
Merupakan gabungan dari cara penyebarab pesan secara serentak dan secara berurutan.
B. Pola Aliran Informasi
Katz dan Kahn (1966) menunjukan bahwa pola atau keadaan urusan yang teratur mensyaratkan bahwa komunikasi di antara para anggota system tersebut dibatasi. Sifat asal organisasi mengisyaratkan pembatasan mengenai siapa berbicara kepada siapa. Burgess (1969) mengamati bahwa karakter komunikasi yang ganjil dalam organisasi adalah bahwa “pesan mengalir menjadi amat teratur sehingga kita dapat berbicara tentang jaringan atau struktur komunikasi”. Ia juga menyatakan bahwa organisasi formal mengendalikan struktur komunikasi dengan menggunakan saran tertentu seperti penunjukan otoritas dan hubungan-hubungan kerja, penetapan kantor, dan fungsi-fungsi komunikasi khusus.
Kita akan membandingkan 2 pola yang berlawanan (pola roda dan pola lingkaran) untuk menggambarkan pengaruh aliran komunikasi yang dibatasi dalam organisasi. Pola roda adalah pola yang mengarahkan seluruh informasi kepada individu yang menduduki posisi sentral. Orang yang dalam posisi sentral menerima kontak dan informasi yang disediakan oleh anggota organisasi lainnya dan memecahkan masalah dengan saran dan persetujuan anggota lainnya. Pola lingkaran memungkinkan semua anggota berkomunikasi satu dengan yang lainnya melalui sejenis system pengulangan pesan.
C. Peranan Jaringan Kerja Komunikasi
Sebuah organisasi terdiri dari orang-orang dalam berbagai jabatan. Ketika orang-orang dalam jabatan itu mulai berkomunikasi satu dengan yang lainnya, berkembanglah keteraturan dalam kontak dan “siapa berbicara kepada siapa”. Lokasi setiap individu dalam pola dan jaringan yang terjadi memberi peranan pada orang tersebut. Analisis jaringan telah mengungkapkan tujuh sifat-sifat khas sejumlah peranan jaringan komunikasi.
1. Anggota Klik
Klik adalah sebuah kelompok individu yang paling sedikit, separuh dari kontaknya merupakan hubungan dengan anggota-anggota lainnya. Baird (1977) menganalisis pengaruh sikap orang pada pilihan media yang digunakan untuk melakukan kontak. Ia berpendapat bahwa mungkin kita lebih tertarik pada sebagian orang daripada kepada sebagian orang lainnya dan ia mengamati bahwa “dalam berkomunikasi dengan orang-orang yang kita sukai, biasanya kita menggunakan saluran media paling segera yang tersedia, misalnya tatap-muka. Konsep Baird mengenai “segera” berasal dari Mehrabian (1971) dan merujuk kepada situasi yang meliputi “suatu peningkatan dalam rangsangan sensori antara dua orang”. Jadi kontak tatap-muka adalah kotak yang paling segera, sedangkan surat dan media perantara kurang segera.
2. Penyendiri
Anggota klik adalah para individu yang lebih dari separuh kontak mereka adalah dengan anggota lain klik tersebut. Penyendiri adalah mereka yang hanya melakukan sedikit atau sama sekali tidak mengadakan kontak dengan anggota kelompok yang lainnya. Konsep penyendiri ini relative dan harus didefinisikan bergantung pada isi pesan dan biasanya jaringan kerja didefinifsikan bergantung pada isi pesan.
3. Jembatan
Jembatan adalah seorang anggota klik yang memiliki sejumlah kontak yang menonjol dalam kontak antarkelompok, juga yang menonjol dalam kontak dengan anggota lainnya. Farace dan rekan-rekannya (1977) memperkirakan bahwa penyimpangan pesan akan meningkat bila kontak dan hubungan di antar klik-klik terutama ditangani oleh jembatan.
4. Penghubung
Penghubung adalah orang yang mengkaitkan atau menghubungkan dua orang atau lebih tetapi ia bukan anggota salah satu kelompok yang dihubungkan tersebut. Peranan penghubung telah menjadi subjek penelitian jauh sebelum penelitian mengenai peranan-peranan lainnya karena disadari bahwa penghubung penting bagi berfungsinya suatu organisasi atau system social.
5. Penjaga Gawang
Dalam suatu jaringan komunikasi organisasi, penjaga gawang adalah orang yang secara strategis ditempatkan dalam jaringan agar dapat melakukan pengendalian atas pesan apa yang akan disebarkan melalui system tersebut. Seorang penjaga gawang paling mudah dikenali dalam jaringan komunikasi berurutan, karena informasi dan pesan dapat dikendalikan hampir dalam setiap hubungan. Setiap penyampai pesan dalam suatu rantaian urutan dapat menjadi penjaga gawang.
6. Pemimpin Pendapat
Berlawanan dengan pemimpin resmi yang memiliki otoritas dalam organisasi berdasarkan jabatan yang mereka pegang. Pemimpin pendapat (opinion leader) adalah orang tanpa jabatan formal dalam semua system social, yang membimbing pendapat dan mempengaruhi orang-orang dalam keputusan mereka. Mereka merupakan orang-orang yang mengikuti persoalan dan dipercayai orang-orang lainnya untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
7. Kosmopolit
Manusia kosmopolit adalah orang-orang yang menjadi milik seluruh dunia atau orang-orang yang bebas dari gagasan, prasangka, atau kecintaan local, daerah, atau nasional. Seorang kosmopolit adalah individu yang melakukan kontak dengan dunia luar, dengan individu-individu diluar organisasi. Mereka memiliki kontak yang lebih kerap dengan sumber-sumber di luar organisasi dan bertindak sebagai saluran bagi gagasan-gagasan baru yang akan memasuki organisasi.
D. Arah Aliran Informasi
Dalam komunikasi organisasi, kita berbicara tentang beberapa arah aliran informasi. Diantaranya, komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas, komunikasi horizontal, dan komunikasi lintas saluran.
1. Komunikasi ke Bawah
Komunikasi ke bawah dalam sebuah organisasi berarti bahwa informasi mengalir dari jabatan yang berotoritas lebih tinggi kepada mereka yang berotoritas lebih rendah.
Ada 5 jenis informasi yang biasa dikomunikasikan dari atasan kepada bawahan menurut Katz dan Kahn (1966):
• Informasi mengenai bagaimana melakukan pekerjaan
• Informasi mengenai dasar pemikiran untuk melakukan pekerjaan
• Informasi mengenai kebijakan dan praktik-praktik organisasi
• Informasi mengenai kinerja pegawai
• Informasi untuk mengembangkan rasa memiliki tugas
Manajemen adalah puncak hidup dalam dunia informasi. Manajemen puncak harus memiliki informasi dari semua unit dalam organisasi dan harus memperoleh informasi untuk semua unit. Pemilihan metode dan media dalam cara menyampaikan informasi mencakup tidak hanya pengeluaran sumber daya langsung moneter tetapi juga sumber daya psikis dan emosional.
2. Komunikasi ke Atas
Komunikasi ke atas dalam sebuah organisasi berarti bahwa informasi mengalir dari tingkat yang lebih rendah (bawahan) ke tingkat yang lebih tinggi (penyelia).
Komunikasi ke atas dapat dikatakan penting karena beberapa alasan, diantaranya:
• Aliran informasi ke atas memberi informasi berharga untuk pembuatan keputusan oleh mereka yang mengarahkan organisasi dan mengawasi kegiatan orang-orang lainnya (Sharma, 1979).
• Komunikasi ke atas memberitahukan kepada penyelia kapan bawahan mereka siap menerima informasi dari mereka dan seberapa baik bawahan menerima apa yang dikatakan kepada mereka (Planty and Machaver, 1952).
• Komunikasi ke atas memungkinkan (bahkan mendorong) omelan dan keluh kesah muncul kepermukaan sehingga penyelia tahu apa yang mengganggu mereka yang paling dekat dengan operasi-operasi sebenarnya (Conboy, 1976).
• Komunikasi ke atas menumbuhkan apresiasi dan loyalitas kepada organisasi dengan memberi kepada pegawai untuk mengajukan pertanyaan dan menyumbang gagasan serta saran-saran mengenai operasi organisasi (Planty and Machaver,1952).
• Komunikasi ke atas mengizinkan penyelia untuk menentukan apakah bawahan memahami apa yang diharapkan dari aliran informasi ke bawah (Planty and Machaver, 1952).
• Komunikasi ke atas membantu pegawai mengatasi masalah pekerjaan mereka dan memperkuat keterlibatan mereka dengan pekerjaan mereka dan dengan organisasi tersebut (Harriman, 1974).
Kebanyakan analisis dan penelitian dalam komunikasi ke atas menyatakan bahwa penyelia dan manajer harus menerima informasi dari bawahan mereka yang:
• Memberitahukan apa yang dilakukan bawahan (pekerjaan mereka, prestasi, kemajuan, dan rencana-rencana untuk waktu mendatang).
• Menjelaskan persoalan-persoalan kerja yang belum dipecahkan bawahan yang mungkin memerlukan beberapa macam bantuan.
• Memberikan saran atau dalam organisasi sebagai suatu keseluruhan.
• Mengungkapkan bagaimana pikiran dan perasaan bawahan tentang pekerjaan mereka, rekan kerja mereka, dan organisasi.
3. Komunikasi Horizontal
Komunikasi horizontal terdiri dari penyampaian informasi di antara rekan-rekan sejawat dalam unit kerja yang sama. Unit kerja meliputi individu-individu yang ditempatkan pada tingkat otoritas yang sama.
Ada beberapa tujuan komunikasi horizontal. Penelitian dan pengalaman menyatakan bahwa komunikasi horizontal muncul paling sedikit karena 6 alasan berikut:
• Untuk mengkoordinasikan penugasan kerja
• Berbagi informasi mengenai rencana dan kegiatan
• Untuk memecahkan masalah
• Untuk memperoleh pemahaman bersama
• Untuk mendamaikan, berunding dan menengahi perbedaan
• Untuk menumbuhkan dukungan antarpesona
Metode Komunikasi Horizontal
Bentuk komunikasi horizontal yang paling umum mencakup semua jenis kontak antarpesona. Bahkan bentuk komunikasi horizontal tertulis cenderung menjadi lebih lazim. Komunikasi horizontal paling sering terjadi dalam rapat komisi, interaksi pribadi, selama waktu istirahat, obrolan di telepon, memo dan catatan, kegiatan social dam lingkaran kualitas.
Hambatan-hambatan pada komunikasi horizontal banyak persamaannya dengan hambatan yang mempengaruhi komunikasi ke atas dan komunikasi ke bawah. Ketiadaan kepercayaan diantara rekan-rekan kerja, perhatian yang tinggi pada mobilitas ke atas, dan persaingan dalam sumber daya dapat mengganggu komunikasi pegawai (yang sama tingkatnya dalam organisasi) dengan sesamanya.
4. Komunikasi Lintas-Saluran
Dalam kebanyakan organisasi, muncul keinginan pegawai untuk berbagi informasi melewati batas-batas fungsional dengan individu yang tidak menduduki posisi atasan maupun bawahan mereka. Misalnya, bagian-bagian seperti teknik, penelitian, akunting, dan personalia mengumpulkan data, laporan rencana persiapan, kegiatan koordinasi, dan memberi nasihat kepada manajer mengenai pekerjaan pegawai di semua bagian organisasi. Mereka melintasi jalur fungsional dan berkomunikasi dengan orang-orang yang diawasi dan yang mengawasi tetapi bukan atasan atau bawahan mereka. Mereka tidak memiliki otoritas untuk mengarahkan orang-orang yang berkomunikasi dengan mereka. Namun, mereka memiliki mobilitas tinggi dalam organisasi.
Spesialis staf (staff specialist) biasanya paling aktif dalam komunikasi lintas-saluran karena biasanya tanggung jawab mereka muncul di beberapa rantai otoritas perintah dan jaringan yang berhubungan dengan jabatan.
• Fayol (1916 – 1940) menunjukan bahwa komunikasi lintas-saluran merupakan hal yang pantas, bahkan perlu pada suatu saat, terutama bagi pegawai tingkat lebih rendah dalam suatu saluran. Komuniksi lintas saluran dapat menghemat waktu dan menyimpan sumber daya dengan berkomunikasi langsung kepada pegawai Y (melalui jembatan).
Komunikasi horizontal dan komunikasi lintas-saluran mencakup hubungan lateral yang penting bagi komunikasi organisasi yang efektif. Dalam bagian ini, kita terutama menyoroti komunikasi posisional, yang meliputi aliran informasi antara orang-orang yang meduduki jabatan-jabatan dalam organisasi. Pegawai sering berkomunikasi dari posisi mereka. Namun sering pula anggota organisasi berkomunikasi dengan orang-orang lainnya tanpa mengindahkan posisi mereka. Ini menghasilkan satu jaringan komunikasi pribadi atau lebih.
E. Komunikasi Informal, Pribadi atau Selentingan
Bila pegawai berkomunikasi satu sama lainnya tanpa mengindahkan posisinya dalam organisasi, faktor-faktor yang mengarahkan aliran informasi lebih bersifat pribadi, menyebabkan arah aliran informasi menjadi kurang stabil. Karena informasi / personal ini muncul dari interaksi di antara orang-orang, informasi ini tampaknya mengalir dengan arah yang tidak dapat diduga.
Kemudian, jaringan inilah yang digolongkan sebagai selentingan. Dalam istilah komunikasi, menurut Stein (1967), selentingan digambarkan sebagai “metode penyampaian laporan rahasia dari orang ke orang yang tidak dapat diperoleh melalui saluran biasa”. Komunikasi informal cenderung mengandung laporan “rahasia” tentang orang-orang dan peristiwa yang tidak mengalir melalui saluran perusahaan yang formal. Paling tidak sumbernya terlihat “rahasia” meskipun informasi itu sendiri bukan rahasia.
F. Hubungan
Salah satu ciri komunikasi organisasi yang paling nyata adalah konsep hubungan (relationship). Bila sesuatu saling bergantung, ini berarti bahwa hal-hal tersebut saling mempengaruhi dan saling dipengaruhi satu sama lainnya. Pola dan sifat hubungan dalam organisasu dapat ditentukan oleh jabatan dan peranan yang ditetapkan bagi jabatan tersebut. Namun, individu-individu bertindak di luar struktur peranan, sehingga menciptakan jalinan komunikasi dan struktur. Struktur komunikasi yang muncul dapat berbeda, terbagi menjadi hubungan-hubungan yang akan kita bahas berikut.
1. Hubungan Antarpesona
Hubungan antar pesona adalah hubungan paling intim yang kita miliki dengan orang-orang lain dalam tingkat pribadi, antarteman, atau sesama sebaya.
Hubungan antarpesona memiliki pengaruh yang besar dan menembus kehidupan organisasi. Bila kondisi untuk hubungan antarpesona yang lebih baik hadir, kita cenderung menemukan respons-respons positif terhadap penyelia, sikap tanggap atas kebutuhan-kebutuhan pribadi dan organisasi, kepekaaan terhadap perasaan pegawai, dan kesediaan untuk berbagi informasi; semua ini adalah prasyarat untuk komunikasi ke atas dan ke bawah yang efektif. Lingkaran kualitas merupakan contoh cara pemanfaatan hubungan antarpesona yang disempurnakan untuk memperlancar peningkatan produktivitas, tetapi keberhasilan program itu bergantung pada suatu iklim organisasi yang pada umumnya amat sulit diperoleh.
2. Hubungan Posisional
Hubungan posisional ditentukan oleh struktur otoritas dan tugas-tugas fungsional anggota berdasarkan pada hubungan posisional disajikan dalam bab terdahulu dalam teori-teori klasik organisasi. Banyak teori organisasi menempatkan konsep hubungan posisional sebagai konsep pokok. Koontz and O’Donnell (1968) menyoroti hubungan ini dalam sebuah bab berjudul “Membuat Pengorganisasian Efektif”. Mereka mengemukakan lusinan kesalahan umum yang merintangi kinerja efektif dan efisien individu dalam organisasi. Mereka juga menyebutkan “kegagalan untuk menjernihkan hubungan” sebagai kesalahan kedua dalam pengorganisasian. Mereka menerangkan bahwa kegagalan untuk menjernihkan hubungan organisasi menimbulkan kecemburuan, percekcokan, ketidakamanan, ketidakefisiensian, dan pelepasan tanggung jawab lebih banyak dari kesalahan lainnya dalam pengorganisasian. Agar fungsi organisasi efektif dan efisien, hubunganposisional mungkin merupakan hal yang paling penting dijelaskan dan dijernihkan.
Berikut kita akan membahas tentang hubungan yang ada didalam hubungan posisional
•Hubungan atasan-bawahan
Hubungan atasan bawahan adalah hubungan posisional yang paling umum dan mungkin paling untuk kerja organisasi secara efektif dan efisien. Dalam organsasi, jabatan-jabatan disusun dalam urutan hieraki, menciptakan serangkaian hubungan atasan-bawahan diseluruh organisasi. Kenyataannya,kecuali untuk jabatan paling tinggi dan paling bawah dalam organisasi, semua jabatan, dan orang-orang dalam jabatan tersebut, mempunyai suatu hubungan bawahan kepada beberapa jabatan dan hubungan atasan kepada jabatan-jabatan lainnya. Jadi keteraturan dan pola dalam komunikasi atasan-bawahan memiliki implikasi untuk hampir seluruh organisasi.
Konsep hubungan atasan-bawahan bersandar kuat pada perbedaan dalam otoritas, yang diterjemahkan menjadi perbedaan dalam status, hak, dan pengawasan. Seorang atasan dipandang (paling sedikit) memiliki status lebih tinggi, lebih banyak hak istimewa, dan wilayah pengawasan tertentu atas seorang bawahan. Seorang bawahan memiliki status lebih rendah, lebih sedikit hak istimewa, dan bergantung pada atasannya.
Menurut Krivonos (1976), Maier, Hoffman and Read (1963), Mellinger (1956), Pelz (1952), dan Read (1962), penelitian dalam komunikasi atasan-bawahan menunjukan bahwa bawahan cenderung mengatakan kepada atasan apa yang ingin didengar oleh atasan mereka menurut perkiraan mereka, dan memberi informasi kepada atasan yang menggambarkan kelebihan bawahan, atau paling sedikit, tidak mencerminkan kekurangan bawahan tersebut.
3. Hubungan Berurutan
Seperti kita lihat, orang-orang menjalin hubungan antarpesona dan posisional dalam organisasi. Selanjutnya mereka memiliki hubungan-hubungan berurutan (serial relationship). Informasi disampaikan ke seluruh organisasi formal oleh suatu proses, dalam proses ini orang di puncak hierarki mengirimkan pesan kepada orang kedua yang kemudian mengirimkannya lagi kepada orang ketiga. Cara penyebaran informasi dari orang ke orang ini disebut berurutan. Menurut Pace (1976) Ada tiga orang yang terlibat, diantaranya, orang yang mengawali pesan, orang yang menyampaikan pesan, dan orang yang mengakhiri rangkaian ini. Sedangkan menurut Pace & Hengstrom (1977), tokoh kunci dalam system ini adalah pengulan pesan (relayor).
G. Pengulang pesan
Ada beberapa fungsi yang dimiliki dari pengulangan pesan. Alfred G. Smith (1973) menyatakan bahwa sebagian komunikator adalah pengirim, sebagian lagi adalah penerima, dan sebagian lainnya ada di antara keduanya. Orang-orang yang ada di tengah ini adalah kurier; mereka adalah “pengulang pesan”. Menurut smith, pengulangan pesan adalah “tokoh yang amat lazim dalam proses-proses komunikasi”
A. G. Smith (1973) memperkenalkan 4 fungsi dasar yang dilakukan oleh seorang pengulang pesan. Kita akan membahas ciri-ciri setiap fungsi tersebut agar kita dapat memahami hubungan berurutan atau pengulang pesan berurutan dalam organisasi.
a. Menghubungkan
Seorang penyelia menghubungkan seorang pelaksana dengan seorang manajer. Meskipun tampaknya sederhana, penghubungan ini lebih rumit daripada kelihatannya. Proses penghubungan paling sedikit mempunyai 3 sifat yang mneyulitkan; proses ini menghubungkan atau memutuskan bagian-bagian system organisasi. Penyampaian menghubungkan 2 bagian yang bergerak dan independent. Kebanyakan professor misalnya, lebih dekat kepada buku-buku mereka daripada kepada mahasiswa mereka.
Menurut Smith, fungsi penghubung ini menciptakan suatu etika yang membuat pengulang pesan menghargai penyesuaian dan asimilasi sudut pandang di atas hal-hal lainnya. Karena seorang pengulang pesan harus berhadapan dengan kekuatan besar milik kedua belah pihak, salah satu tugasnya adalah mempertemukan kekuatan-kekuatan tersebut, menggabungkannya sehingga kekuatan keduanya dapat digunakan. Selain itu, seorang pengulang pesan harus tetap ditengah dan tidak condong kepada salah satu pihak.
b. Menyimpan
Fungsi pengulang pesan yang kedua adalah menyimpan. Bila seorang kepala bagian menerima pesan dari manajer untuk disampaikan kepada operator, ia harus menyimpan pesan itu. Penyimpanan menyempurnakan beberapa maksud lain, tidak hanya menyimpan pesan saja. Pengulangan pesan menyimpan pesan-pesan (untuk menyesuaikannya dengan kebutuhan pengirim dan penerima) untuk menangani fluktuasi-fluktuasi dalam apa yang ingin didengar penerima dan apa yang ingin dikatakan pengirim. Penyimpanan membentangkan ruang antara produsen pesan dengan pemakai pesan. Penyimpanan mengisyaratkan suatu etika yang konservatif, karena pengulangan pesan yang menyimpan pesan, memelihara tradisi system. Sebagai seorang penyimpan, pengulang pesan menghargai status quo.
c. Merentangkan
Proses penyesuaian bagaian-bagian suatu system satu sama lainya, meliputi beberapa perubahan. Merentangkan adalah suatu bentuk perubahan yang meliputi perluasan atau penjelasan tambahan suatu pesan. Para wartawan merentangkan kata-kata seorang pembicara di New York sampai ke Los Angeles. Ini adalah masalah jarak. Para pengulangan pesan juga merentangkan, sampai titik tertentu, makna-makna yang menyertai suatu pesan. Etika seorang pengulang pesan adalah antara mendangkalkan dan melebih-lebihkan makna pesan adalah antara mengandalkan dan melebih-lebihkan makna pesan. Pengulang pesan menganalisis makna, membuat makna yang samar-samar menjadi jelas, menghayati makna (semua ini menghasilkan beberapa perubahan), namun, analisis, pengungkapan, dan penghayatan tersebut semuanya merupakan bagian dari penyiapan pesan yang akan disampaikan.
d. Mengendalikan
Menghubungkan, menyimpan, dan merentangkan adalah dasar-dasar dari fungsi pengulang pesan yang keempat, yaitu mengendalikan. Hal pertama yang dikendalikan seorang pengulang pesan adalah makna, dengan makna inilah dibuat penghubungan.
Para pengulang pesan adalah orang-orang perantara, penengah antara pengirim dan penerima. Mereka menghubungkan unit-unit system dengan menyelaraskan unit-unit tersebut satu sama lainnya. Perubahan seringkali perlu untuk menghasilkan keharmonisan antara unit-unit dalam system tersebut. Namun, mengubah pesan bertentangan dengan etika memelihara dan melestarikan system. Meskipun demikian, dengan mengatur penyampaian, penyimpanan, dan penafsiran pesan, seorang pengulang pesan bukan lagi seorang perantara, pengulang pesan tersebut dapat menjadi penghulu system. Likert (1961) menyadari fungsi sentral seorang pengulang pesan dalam organisasi ketika ia menjelaskan struktur peneliti penyambung organisasi. Dalam modelnya, hampir setiap anggota organisasi adalah pengulang pesan.
Ringkasan
Aliran informasi adalah suatu proses dinamik. Dalam proses inilah pesan-pesan diciptakan, dimunculkan, dan ditafsirkan. Aliran informasi berdampak pada efisiensi,iklim, penyesuaian, dan inovasi organisasi, dan hal ini dapat ditinjau dari sudut pandang hubungan posisional, antarpesona, atau berurutan. Struktur organisasi dapat memiliki pengaruh yang menentukan pada pola dan peranan komunikasi. Pada gilirannya, pola dan peranan komunikasi dapat memperlancar atau menghambat aliran informasi. Konsep arah aliran informasi dalam organisasi berhubungan dengan apa yang disampaikan kepada siapa dan bagaimana penyampaiannya.
Karena informasi dalam selentingan biasanya cermat tetapi sering tidak lengkap, selentingan ini dapat menimbulkan pengaruh besar pada mereka yang menjadi bagian dari system tersebut. Jadi penting sekali para manajer dan penyelia memahami dan membantu agar selentingan bermanfaat bagi organisasi. Setiap arah aliran komunikasi berkaitan dengan tujuan khusus dan memunculkan isu mengenai metode dan media apa yang paling sesuai untuk mencapi tujuan-tujuan tersebut.
Ada 3 jenis hubungan yang mempengaruhi aliran komunikasi dalam organisasi, yaitu, antarpesona, posisional, dan berurutan. Hubungan antarpesona berdasarkan pada kepedulian, perhatian, keramahan dan kemampuan merespons. Bentuk hubungan posisional berdasarkan pada otoritas, pekerjan, kewibawaan, dan status. Bentuk hubungan posisional yang paling umum adalah hubungan atasan dan bawahan.
Hubungan berurutan berdasarkan pada kebutuhan akan orang-orang untuk berlaku sebagai pengulang aliran informasi dalam organisasi. Beberapa pemikiran kontemporer tentang aliran informasi menyoroti pada dampak aliran tersebut atas struktur social yang timbul, teknologi, dan penentuan batas-batas organisasi.
Kinara, Revina, Hanna, Lorraine, Reyna, Theresia
Pendahuluan
Salah satu tantangan terbesar dalam komunikasi organisasi adalah bagaimana menyampaikan infromasi ke seluruh bagian organisasi dan bagaimana menerima informasi dari seluruh bagian organisasi. Efesiensi dapat bergantung pada aliran informasi, tetapi ini bukan pertimbangan satu-satunya. Teknologi baru menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana mempengaruhi aliran informasi. Inilah yang akan di bahas dalam bab ini.
A. Sifat Aliran Informasi
Informasi tidak mengalir secara harfiah. Kenyataannya, informasi sendiri tidak bergerak. Yang sesungguhnya terlihat adalah penyampaian suatu pesan, interpretasi penyampaian tersebut, dan penciptaan penyampaian lainnya.
Konsep proses mengisyaratkan bahwa peristiwa-peristiwa dan hubungan-hubungan bergerak dan berubah secara berkesinambungan, bahwa peristiwa dan hubungan adalah dinamik. Suatu hubungan atau peristiwa dinamik melibatkan energi dan tindakan.
Guetzkow (1966) menyatakan bahwa aliran informasi dalam suatu organisasi dapat terjadi dalam 3 cara, yaitu: serentak, berurutan, atau kombinasi dari kedua cara ini. Kita akan membahas cara-cara penyebaran informasi tersebut.
1. Penyebaran Pesan Secara Serentak
Seringkali pesan-pesan (disebut memo atau memorandum) dikirimkan kepada sejumlah orang dalam sebuah organisasi. Kadang-kadang, misalnya pada pertemuan dosen semua fakultas, rector memberikan pesan kepada semua dosen sekaligus. Bila semua anggota departemen, fakultas, atau bagian-bagian lain menerima suatu informasi dalam waktu yang bersamaan, maka proses ini disebut penyebaran proses secara serentak.
Bila pesan yang sama harus tiba dibeberapa tempat yang berbeda pada saat yang sama, harus dibuat rencana untuk menggunakan strategi atau teknik penyebaran pesan secara serentak. Dengan berkembangnya media telekomunikasi, tugas menyebarkan informasi kepada semua anggota secara serentak menjadi lebih sederhana.
2. Penyebaran Pesan Secara Berurutan
Haney (1962) mengemukakan bahwa “penyampaian pesan secara berurutan merupakan bentuk komunikasi yang utama, yang pasti terjadi dalam organisasi”. Penyebaran informasi berurutan meliputi perluasan bentuk penyebaran diadik, dimana pesan disampaikan dari si A, kepada si B kepada si C, kepada si D dan seterusnya, dalam serangkaian transaksi dua orang; dalam hal ini setiap individu kecuali orang ke-1 (sumber pesan), mula-mula menginterpretasikan pesan yang diterimanya dan kemudian meneruskan hasil interpretasinya kepada orang berikutnya dalam rangkaian tersebut.
3. Penyebaran Pesan secara kombinasi
Merupakan gabungan dari cara penyebarab pesan secara serentak dan secara berurutan.
B. Pola Aliran Informasi
Katz dan Kahn (1966) menunjukan bahwa pola atau keadaan urusan yang teratur mensyaratkan bahwa komunikasi di antara para anggota system tersebut dibatasi. Sifat asal organisasi mengisyaratkan pembatasan mengenai siapa berbicara kepada siapa. Burgess (1969) mengamati bahwa karakter komunikasi yang ganjil dalam organisasi adalah bahwa “pesan mengalir menjadi amat teratur sehingga kita dapat berbicara tentang jaringan atau struktur komunikasi”. Ia juga menyatakan bahwa organisasi formal mengendalikan struktur komunikasi dengan menggunakan saran tertentu seperti penunjukan otoritas dan hubungan-hubungan kerja, penetapan kantor, dan fungsi-fungsi komunikasi khusus.
Kita akan membandingkan 2 pola yang berlawanan (pola roda dan pola lingkaran) untuk menggambarkan pengaruh aliran komunikasi yang dibatasi dalam organisasi. Pola roda adalah pola yang mengarahkan seluruh informasi kepada individu yang menduduki posisi sentral. Orang yang dalam posisi sentral menerima kontak dan informasi yang disediakan oleh anggota organisasi lainnya dan memecahkan masalah dengan saran dan persetujuan anggota lainnya. Pola lingkaran memungkinkan semua anggota berkomunikasi satu dengan yang lainnya melalui sejenis system pengulangan pesan.
C. Peranan Jaringan Kerja Komunikasi
Sebuah organisasi terdiri dari orang-orang dalam berbagai jabatan. Ketika orang-orang dalam jabatan itu mulai berkomunikasi satu dengan yang lainnya, berkembanglah keteraturan dalam kontak dan “siapa berbicara kepada siapa”. Lokasi setiap individu dalam pola dan jaringan yang terjadi memberi peranan pada orang tersebut. Analisis jaringan telah mengungkapkan tujuh sifat-sifat khas sejumlah peranan jaringan komunikasi.
1. Anggota Klik
Klik adalah sebuah kelompok individu yang paling sedikit, separuh dari kontaknya merupakan hubungan dengan anggota-anggota lainnya. Baird (1977) menganalisis pengaruh sikap orang pada pilihan media yang digunakan untuk melakukan kontak. Ia berpendapat bahwa mungkin kita lebih tertarik pada sebagian orang daripada kepada sebagian orang lainnya dan ia mengamati bahwa “dalam berkomunikasi dengan orang-orang yang kita sukai, biasanya kita menggunakan saluran media paling segera yang tersedia, misalnya tatap-muka. Konsep Baird mengenai “segera” berasal dari Mehrabian (1971) dan merujuk kepada situasi yang meliputi “suatu peningkatan dalam rangsangan sensori antara dua orang”. Jadi kontak tatap-muka adalah kotak yang paling segera, sedangkan surat dan media perantara kurang segera.
2. Penyendiri
Anggota klik adalah para individu yang lebih dari separuh kontak mereka adalah dengan anggota lain klik tersebut. Penyendiri adalah mereka yang hanya melakukan sedikit atau sama sekali tidak mengadakan kontak dengan anggota kelompok yang lainnya. Konsep penyendiri ini relative dan harus didefinisikan bergantung pada isi pesan dan biasanya jaringan kerja didefinifsikan bergantung pada isi pesan.
3. Jembatan
Jembatan adalah seorang anggota klik yang memiliki sejumlah kontak yang menonjol dalam kontak antarkelompok, juga yang menonjol dalam kontak dengan anggota lainnya. Farace dan rekan-rekannya (1977) memperkirakan bahwa penyimpangan pesan akan meningkat bila kontak dan hubungan di antar klik-klik terutama ditangani oleh jembatan.
4. Penghubung
Penghubung adalah orang yang mengkaitkan atau menghubungkan dua orang atau lebih tetapi ia bukan anggota salah satu kelompok yang dihubungkan tersebut. Peranan penghubung telah menjadi subjek penelitian jauh sebelum penelitian mengenai peranan-peranan lainnya karena disadari bahwa penghubung penting bagi berfungsinya suatu organisasi atau system social.
5. Penjaga Gawang
Dalam suatu jaringan komunikasi organisasi, penjaga gawang adalah orang yang secara strategis ditempatkan dalam jaringan agar dapat melakukan pengendalian atas pesan apa yang akan disebarkan melalui system tersebut. Seorang penjaga gawang paling mudah dikenali dalam jaringan komunikasi berurutan, karena informasi dan pesan dapat dikendalikan hampir dalam setiap hubungan. Setiap penyampai pesan dalam suatu rantaian urutan dapat menjadi penjaga gawang.
6. Pemimpin Pendapat
Berlawanan dengan pemimpin resmi yang memiliki otoritas dalam organisasi berdasarkan jabatan yang mereka pegang. Pemimpin pendapat (opinion leader) adalah orang tanpa jabatan formal dalam semua system social, yang membimbing pendapat dan mempengaruhi orang-orang dalam keputusan mereka. Mereka merupakan orang-orang yang mengikuti persoalan dan dipercayai orang-orang lainnya untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
7. Kosmopolit
Manusia kosmopolit adalah orang-orang yang menjadi milik seluruh dunia atau orang-orang yang bebas dari gagasan, prasangka, atau kecintaan local, daerah, atau nasional. Seorang kosmopolit adalah individu yang melakukan kontak dengan dunia luar, dengan individu-individu diluar organisasi. Mereka memiliki kontak yang lebih kerap dengan sumber-sumber di luar organisasi dan bertindak sebagai saluran bagi gagasan-gagasan baru yang akan memasuki organisasi.
D. Arah Aliran Informasi
Dalam komunikasi organisasi, kita berbicara tentang beberapa arah aliran informasi. Diantaranya, komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas, komunikasi horizontal, dan komunikasi lintas saluran.
1. Komunikasi ke Bawah
Komunikasi ke bawah dalam sebuah organisasi berarti bahwa informasi mengalir dari jabatan yang berotoritas lebih tinggi kepada mereka yang berotoritas lebih rendah.
Ada 5 jenis informasi yang biasa dikomunikasikan dari atasan kepada bawahan menurut Katz dan Kahn (1966):
• Informasi mengenai bagaimana melakukan pekerjaan
• Informasi mengenai dasar pemikiran untuk melakukan pekerjaan
• Informasi mengenai kebijakan dan praktik-praktik organisasi
• Informasi mengenai kinerja pegawai
• Informasi untuk mengembangkan rasa memiliki tugas
Manajemen adalah puncak hidup dalam dunia informasi. Manajemen puncak harus memiliki informasi dari semua unit dalam organisasi dan harus memperoleh informasi untuk semua unit. Pemilihan metode dan media dalam cara menyampaikan informasi mencakup tidak hanya pengeluaran sumber daya langsung moneter tetapi juga sumber daya psikis dan emosional.
2. Komunikasi ke Atas
Komunikasi ke atas dalam sebuah organisasi berarti bahwa informasi mengalir dari tingkat yang lebih rendah (bawahan) ke tingkat yang lebih tinggi (penyelia).
Komunikasi ke atas dapat dikatakan penting karena beberapa alasan, diantaranya:
• Aliran informasi ke atas memberi informasi berharga untuk pembuatan keputusan oleh mereka yang mengarahkan organisasi dan mengawasi kegiatan orang-orang lainnya (Sharma, 1979).
• Komunikasi ke atas memberitahukan kepada penyelia kapan bawahan mereka siap menerima informasi dari mereka dan seberapa baik bawahan menerima apa yang dikatakan kepada mereka (Planty and Machaver, 1952).
• Komunikasi ke atas memungkinkan (bahkan mendorong) omelan dan keluh kesah muncul kepermukaan sehingga penyelia tahu apa yang mengganggu mereka yang paling dekat dengan operasi-operasi sebenarnya (Conboy, 1976).
• Komunikasi ke atas menumbuhkan apresiasi dan loyalitas kepada organisasi dengan memberi kepada pegawai untuk mengajukan pertanyaan dan menyumbang gagasan serta saran-saran mengenai operasi organisasi (Planty and Machaver,1952).
• Komunikasi ke atas mengizinkan penyelia untuk menentukan apakah bawahan memahami apa yang diharapkan dari aliran informasi ke bawah (Planty and Machaver, 1952).
• Komunikasi ke atas membantu pegawai mengatasi masalah pekerjaan mereka dan memperkuat keterlibatan mereka dengan pekerjaan mereka dan dengan organisasi tersebut (Harriman, 1974).
Kebanyakan analisis dan penelitian dalam komunikasi ke atas menyatakan bahwa penyelia dan manajer harus menerima informasi dari bawahan mereka yang:
• Memberitahukan apa yang dilakukan bawahan (pekerjaan mereka, prestasi, kemajuan, dan rencana-rencana untuk waktu mendatang).
• Menjelaskan persoalan-persoalan kerja yang belum dipecahkan bawahan yang mungkin memerlukan beberapa macam bantuan.
• Memberikan saran atau dalam organisasi sebagai suatu keseluruhan.
• Mengungkapkan bagaimana pikiran dan perasaan bawahan tentang pekerjaan mereka, rekan kerja mereka, dan organisasi.
3. Komunikasi Horizontal
Komunikasi horizontal terdiri dari penyampaian informasi di antara rekan-rekan sejawat dalam unit kerja yang sama. Unit kerja meliputi individu-individu yang ditempatkan pada tingkat otoritas yang sama.
Ada beberapa tujuan komunikasi horizontal. Penelitian dan pengalaman menyatakan bahwa komunikasi horizontal muncul paling sedikit karena 6 alasan berikut:
• Untuk mengkoordinasikan penugasan kerja
• Berbagi informasi mengenai rencana dan kegiatan
• Untuk memecahkan masalah
• Untuk memperoleh pemahaman bersama
• Untuk mendamaikan, berunding dan menengahi perbedaan
• Untuk menumbuhkan dukungan antarpesona
Metode Komunikasi Horizontal
Bentuk komunikasi horizontal yang paling umum mencakup semua jenis kontak antarpesona. Bahkan bentuk komunikasi horizontal tertulis cenderung menjadi lebih lazim. Komunikasi horizontal paling sering terjadi dalam rapat komisi, interaksi pribadi, selama waktu istirahat, obrolan di telepon, memo dan catatan, kegiatan social dam lingkaran kualitas.
Hambatan-hambatan pada komunikasi horizontal banyak persamaannya dengan hambatan yang mempengaruhi komunikasi ke atas dan komunikasi ke bawah. Ketiadaan kepercayaan diantara rekan-rekan kerja, perhatian yang tinggi pada mobilitas ke atas, dan persaingan dalam sumber daya dapat mengganggu komunikasi pegawai (yang sama tingkatnya dalam organisasi) dengan sesamanya.
4. Komunikasi Lintas-Saluran
Dalam kebanyakan organisasi, muncul keinginan pegawai untuk berbagi informasi melewati batas-batas fungsional dengan individu yang tidak menduduki posisi atasan maupun bawahan mereka. Misalnya, bagian-bagian seperti teknik, penelitian, akunting, dan personalia mengumpulkan data, laporan rencana persiapan, kegiatan koordinasi, dan memberi nasihat kepada manajer mengenai pekerjaan pegawai di semua bagian organisasi. Mereka melintasi jalur fungsional dan berkomunikasi dengan orang-orang yang diawasi dan yang mengawasi tetapi bukan atasan atau bawahan mereka. Mereka tidak memiliki otoritas untuk mengarahkan orang-orang yang berkomunikasi dengan mereka. Namun, mereka memiliki mobilitas tinggi dalam organisasi.
Spesialis staf (staff specialist) biasanya paling aktif dalam komunikasi lintas-saluran karena biasanya tanggung jawab mereka muncul di beberapa rantai otoritas perintah dan jaringan yang berhubungan dengan jabatan.
• Fayol (1916 – 1940) menunjukan bahwa komunikasi lintas-saluran merupakan hal yang pantas, bahkan perlu pada suatu saat, terutama bagi pegawai tingkat lebih rendah dalam suatu saluran. Komuniksi lintas saluran dapat menghemat waktu dan menyimpan sumber daya dengan berkomunikasi langsung kepada pegawai Y (melalui jembatan).
Komunikasi horizontal dan komunikasi lintas-saluran mencakup hubungan lateral yang penting bagi komunikasi organisasi yang efektif. Dalam bagian ini, kita terutama menyoroti komunikasi posisional, yang meliputi aliran informasi antara orang-orang yang meduduki jabatan-jabatan dalam organisasi. Pegawai sering berkomunikasi dari posisi mereka. Namun sering pula anggota organisasi berkomunikasi dengan orang-orang lainnya tanpa mengindahkan posisi mereka. Ini menghasilkan satu jaringan komunikasi pribadi atau lebih.
E. Komunikasi Informal, Pribadi atau Selentingan
Bila pegawai berkomunikasi satu sama lainnya tanpa mengindahkan posisinya dalam organisasi, faktor-faktor yang mengarahkan aliran informasi lebih bersifat pribadi, menyebabkan arah aliran informasi menjadi kurang stabil. Karena informasi / personal ini muncul dari interaksi di antara orang-orang, informasi ini tampaknya mengalir dengan arah yang tidak dapat diduga.
Kemudian, jaringan inilah yang digolongkan sebagai selentingan. Dalam istilah komunikasi, menurut Stein (1967), selentingan digambarkan sebagai “metode penyampaian laporan rahasia dari orang ke orang yang tidak dapat diperoleh melalui saluran biasa”. Komunikasi informal cenderung mengandung laporan “rahasia” tentang orang-orang dan peristiwa yang tidak mengalir melalui saluran perusahaan yang formal. Paling tidak sumbernya terlihat “rahasia” meskipun informasi itu sendiri bukan rahasia.
F. Hubungan
Salah satu ciri komunikasi organisasi yang paling nyata adalah konsep hubungan (relationship). Bila sesuatu saling bergantung, ini berarti bahwa hal-hal tersebut saling mempengaruhi dan saling dipengaruhi satu sama lainnya. Pola dan sifat hubungan dalam organisasu dapat ditentukan oleh jabatan dan peranan yang ditetapkan bagi jabatan tersebut. Namun, individu-individu bertindak di luar struktur peranan, sehingga menciptakan jalinan komunikasi dan struktur. Struktur komunikasi yang muncul dapat berbeda, terbagi menjadi hubungan-hubungan yang akan kita bahas berikut.
1. Hubungan Antarpesona
Hubungan antar pesona adalah hubungan paling intim yang kita miliki dengan orang-orang lain dalam tingkat pribadi, antarteman, atau sesama sebaya.
Hubungan antarpesona memiliki pengaruh yang besar dan menembus kehidupan organisasi. Bila kondisi untuk hubungan antarpesona yang lebih baik hadir, kita cenderung menemukan respons-respons positif terhadap penyelia, sikap tanggap atas kebutuhan-kebutuhan pribadi dan organisasi, kepekaaan terhadap perasaan pegawai, dan kesediaan untuk berbagi informasi; semua ini adalah prasyarat untuk komunikasi ke atas dan ke bawah yang efektif. Lingkaran kualitas merupakan contoh cara pemanfaatan hubungan antarpesona yang disempurnakan untuk memperlancar peningkatan produktivitas, tetapi keberhasilan program itu bergantung pada suatu iklim organisasi yang pada umumnya amat sulit diperoleh.
2. Hubungan Posisional
Hubungan posisional ditentukan oleh struktur otoritas dan tugas-tugas fungsional anggota berdasarkan pada hubungan posisional disajikan dalam bab terdahulu dalam teori-teori klasik organisasi. Banyak teori organisasi menempatkan konsep hubungan posisional sebagai konsep pokok. Koontz and O’Donnell (1968) menyoroti hubungan ini dalam sebuah bab berjudul “Membuat Pengorganisasian Efektif”. Mereka mengemukakan lusinan kesalahan umum yang merintangi kinerja efektif dan efisien individu dalam organisasi. Mereka juga menyebutkan “kegagalan untuk menjernihkan hubungan” sebagai kesalahan kedua dalam pengorganisasian. Mereka menerangkan bahwa kegagalan untuk menjernihkan hubungan organisasi menimbulkan kecemburuan, percekcokan, ketidakamanan, ketidakefisiensian, dan pelepasan tanggung jawab lebih banyak dari kesalahan lainnya dalam pengorganisasian. Agar fungsi organisasi efektif dan efisien, hubunganposisional mungkin merupakan hal yang paling penting dijelaskan dan dijernihkan.
Berikut kita akan membahas tentang hubungan yang ada didalam hubungan posisional
•Hubungan atasan-bawahan
Hubungan atasan bawahan adalah hubungan posisional yang paling umum dan mungkin paling untuk kerja organisasi secara efektif dan efisien. Dalam organsasi, jabatan-jabatan disusun dalam urutan hieraki, menciptakan serangkaian hubungan atasan-bawahan diseluruh organisasi. Kenyataannya,kecuali untuk jabatan paling tinggi dan paling bawah dalam organisasi, semua jabatan, dan orang-orang dalam jabatan tersebut, mempunyai suatu hubungan bawahan kepada beberapa jabatan dan hubungan atasan kepada jabatan-jabatan lainnya. Jadi keteraturan dan pola dalam komunikasi atasan-bawahan memiliki implikasi untuk hampir seluruh organisasi.
Konsep hubungan atasan-bawahan bersandar kuat pada perbedaan dalam otoritas, yang diterjemahkan menjadi perbedaan dalam status, hak, dan pengawasan. Seorang atasan dipandang (paling sedikit) memiliki status lebih tinggi, lebih banyak hak istimewa, dan wilayah pengawasan tertentu atas seorang bawahan. Seorang bawahan memiliki status lebih rendah, lebih sedikit hak istimewa, dan bergantung pada atasannya.
Menurut Krivonos (1976), Maier, Hoffman and Read (1963), Mellinger (1956), Pelz (1952), dan Read (1962), penelitian dalam komunikasi atasan-bawahan menunjukan bahwa bawahan cenderung mengatakan kepada atasan apa yang ingin didengar oleh atasan mereka menurut perkiraan mereka, dan memberi informasi kepada atasan yang menggambarkan kelebihan bawahan, atau paling sedikit, tidak mencerminkan kekurangan bawahan tersebut.
3. Hubungan Berurutan
Seperti kita lihat, orang-orang menjalin hubungan antarpesona dan posisional dalam organisasi. Selanjutnya mereka memiliki hubungan-hubungan berurutan (serial relationship). Informasi disampaikan ke seluruh organisasi formal oleh suatu proses, dalam proses ini orang di puncak hierarki mengirimkan pesan kepada orang kedua yang kemudian mengirimkannya lagi kepada orang ketiga. Cara penyebaran informasi dari orang ke orang ini disebut berurutan. Menurut Pace (1976) Ada tiga orang yang terlibat, diantaranya, orang yang mengawali pesan, orang yang menyampaikan pesan, dan orang yang mengakhiri rangkaian ini. Sedangkan menurut Pace & Hengstrom (1977), tokoh kunci dalam system ini adalah pengulan pesan (relayor).
G. Pengulang pesan
Ada beberapa fungsi yang dimiliki dari pengulangan pesan. Alfred G. Smith (1973) menyatakan bahwa sebagian komunikator adalah pengirim, sebagian lagi adalah penerima, dan sebagian lainnya ada di antara keduanya. Orang-orang yang ada di tengah ini adalah kurier; mereka adalah “pengulang pesan”. Menurut smith, pengulangan pesan adalah “tokoh yang amat lazim dalam proses-proses komunikasi”
A. G. Smith (1973) memperkenalkan 4 fungsi dasar yang dilakukan oleh seorang pengulang pesan. Kita akan membahas ciri-ciri setiap fungsi tersebut agar kita dapat memahami hubungan berurutan atau pengulang pesan berurutan dalam organisasi.
a. Menghubungkan
Seorang penyelia menghubungkan seorang pelaksana dengan seorang manajer. Meskipun tampaknya sederhana, penghubungan ini lebih rumit daripada kelihatannya. Proses penghubungan paling sedikit mempunyai 3 sifat yang mneyulitkan; proses ini menghubungkan atau memutuskan bagian-bagian system organisasi. Penyampaian menghubungkan 2 bagian yang bergerak dan independent. Kebanyakan professor misalnya, lebih dekat kepada buku-buku mereka daripada kepada mahasiswa mereka.
Menurut Smith, fungsi penghubung ini menciptakan suatu etika yang membuat pengulang pesan menghargai penyesuaian dan asimilasi sudut pandang di atas hal-hal lainnya. Karena seorang pengulang pesan harus berhadapan dengan kekuatan besar milik kedua belah pihak, salah satu tugasnya adalah mempertemukan kekuatan-kekuatan tersebut, menggabungkannya sehingga kekuatan keduanya dapat digunakan. Selain itu, seorang pengulang pesan harus tetap ditengah dan tidak condong kepada salah satu pihak.
b. Menyimpan
Fungsi pengulang pesan yang kedua adalah menyimpan. Bila seorang kepala bagian menerima pesan dari manajer untuk disampaikan kepada operator, ia harus menyimpan pesan itu. Penyimpanan menyempurnakan beberapa maksud lain, tidak hanya menyimpan pesan saja. Pengulangan pesan menyimpan pesan-pesan (untuk menyesuaikannya dengan kebutuhan pengirim dan penerima) untuk menangani fluktuasi-fluktuasi dalam apa yang ingin didengar penerima dan apa yang ingin dikatakan pengirim. Penyimpanan membentangkan ruang antara produsen pesan dengan pemakai pesan. Penyimpanan mengisyaratkan suatu etika yang konservatif, karena pengulangan pesan yang menyimpan pesan, memelihara tradisi system. Sebagai seorang penyimpan, pengulang pesan menghargai status quo.
c. Merentangkan
Proses penyesuaian bagaian-bagian suatu system satu sama lainya, meliputi beberapa perubahan. Merentangkan adalah suatu bentuk perubahan yang meliputi perluasan atau penjelasan tambahan suatu pesan. Para wartawan merentangkan kata-kata seorang pembicara di New York sampai ke Los Angeles. Ini adalah masalah jarak. Para pengulangan pesan juga merentangkan, sampai titik tertentu, makna-makna yang menyertai suatu pesan. Etika seorang pengulang pesan adalah antara mendangkalkan dan melebih-lebihkan makna pesan adalah antara mengandalkan dan melebih-lebihkan makna pesan. Pengulang pesan menganalisis makna, membuat makna yang samar-samar menjadi jelas, menghayati makna (semua ini menghasilkan beberapa perubahan), namun, analisis, pengungkapan, dan penghayatan tersebut semuanya merupakan bagian dari penyiapan pesan yang akan disampaikan.
d. Mengendalikan
Menghubungkan, menyimpan, dan merentangkan adalah dasar-dasar dari fungsi pengulang pesan yang keempat, yaitu mengendalikan. Hal pertama yang dikendalikan seorang pengulang pesan adalah makna, dengan makna inilah dibuat penghubungan.
Para pengulang pesan adalah orang-orang perantara, penengah antara pengirim dan penerima. Mereka menghubungkan unit-unit system dengan menyelaraskan unit-unit tersebut satu sama lainnya. Perubahan seringkali perlu untuk menghasilkan keharmonisan antara unit-unit dalam system tersebut. Namun, mengubah pesan bertentangan dengan etika memelihara dan melestarikan system. Meskipun demikian, dengan mengatur penyampaian, penyimpanan, dan penafsiran pesan, seorang pengulang pesan bukan lagi seorang perantara, pengulang pesan tersebut dapat menjadi penghulu system. Likert (1961) menyadari fungsi sentral seorang pengulang pesan dalam organisasi ketika ia menjelaskan struktur peneliti penyambung organisasi. Dalam modelnya, hampir setiap anggota organisasi adalah pengulang pesan.
Ringkasan
Aliran informasi adalah suatu proses dinamik. Dalam proses inilah pesan-pesan diciptakan, dimunculkan, dan ditafsirkan. Aliran informasi berdampak pada efisiensi,iklim, penyesuaian, dan inovasi organisasi, dan hal ini dapat ditinjau dari sudut pandang hubungan posisional, antarpesona, atau berurutan. Struktur organisasi dapat memiliki pengaruh yang menentukan pada pola dan peranan komunikasi. Pada gilirannya, pola dan peranan komunikasi dapat memperlancar atau menghambat aliran informasi. Konsep arah aliran informasi dalam organisasi berhubungan dengan apa yang disampaikan kepada siapa dan bagaimana penyampaiannya.
Karena informasi dalam selentingan biasanya cermat tetapi sering tidak lengkap, selentingan ini dapat menimbulkan pengaruh besar pada mereka yang menjadi bagian dari system tersebut. Jadi penting sekali para manajer dan penyelia memahami dan membantu agar selentingan bermanfaat bagi organisasi. Setiap arah aliran komunikasi berkaitan dengan tujuan khusus dan memunculkan isu mengenai metode dan media apa yang paling sesuai untuk mencapi tujuan-tujuan tersebut.
Ada 3 jenis hubungan yang mempengaruhi aliran komunikasi dalam organisasi, yaitu, antarpesona, posisional, dan berurutan. Hubungan antarpesona berdasarkan pada kepedulian, perhatian, keramahan dan kemampuan merespons. Bentuk hubungan posisional berdasarkan pada otoritas, pekerjan, kewibawaan, dan status. Bentuk hubungan posisional yang paling umum adalah hubungan atasan dan bawahan.
Hubungan berurutan berdasarkan pada kebutuhan akan orang-orang untuk berlaku sebagai pengulang aliran informasi dalam organisasi. Beberapa pemikiran kontemporer tentang aliran informasi menyoroti pada dampak aliran tersebut atas struktur social yang timbul, teknologi, dan penentuan batas-batas organisasi.
Design Poscard
dalam rangka menyambut idul fitri, saya mendesign poscard sebagai berikut..
TAMPAK DEPAN
TAMPAK BELAKANG
saya memilih dapur coklat,
karena dapur coklat telah mendapat tempat sehingga eksis di setiap perayaan.
postcard yang simple ini dapat disertakan bersama kue dari dapur coklat tersebut yang dikirimkan kepada kerabat....
TAMPAK DEPAN
TAMPAK BELAKANG
saya memilih dapur coklat,
karena dapur coklat telah mendapat tempat sehingga eksis di setiap perayaan.
postcard yang simple ini dapat disertakan bersama kue dari dapur coklat tersebut yang dikirimkan kepada kerabat....
Employee Newsletter of a Chain of Fast Food
by.
THERESIA, SYAFRI DOINI, REVINA, KINARA, LORRAINE, HANNA
Nama restaurant : Mc Donals.
Nama majalah : McMagZ-Kepanjangan dari Mc Donals Magazine.
Tujuan : sebagai alat komunikasi antar karyawan, Serta berisi informasi untuk pembaca.
Terdiri dari 6 Rubik utama
Mc Hello : merupakan sapaan dari editor McMag sebagai pengantar kepada pembaca
Mc Talk : berisi informasi mengenai
Mc Special : informasi promosi untuk costumer Mc D
Mc Smart : informasi atribut yang digunakan karyawan
Mc Divity : berisi liputan kegiatan perusahaan yang berlangsung
Mc Hot : informasi mengenai bonus yang akan diberikan.
Mc back : kolom untuk diisi oleh para penikmat majalah ini.
Rubrik Tambahan
Rubrik ini akan dimuat ketika McD berpartisipasi dalam kegiatan tersebut
Mc New : berisi mengenai produk baru yang di launch McD
Mc goes to : berisi kegiatan McD ketika mengisi acara & membuka stand di acr tsb
Mc sponsor : berisi McD mensponsori kegiatan
Mc ads : iklan produk mcD
12 month editorial plann
Januari 09
Thema : New Year Celebration
Mc Talk : Resolusi tahun baru
Mc Special : New Year Calender
Mc Smart : motivasi dan semangat kerja karyawan
Mc Divity : liputan seminar resolusi tahun baru yang diikuti oleh karyawan
Mc Hot : bonus for the employee of the month
February 09
Thema : Valentine
Mc Talk : arti sebuah valentine
Mc Special : kado special untuk valentine
Mc Smart : karyawan dengan
Mc Divity : liputan mengenai
Mc Hot : bunga untuk setiap pasangan yang datang di hari valentine
Maret 09
Thema : Company
Mc Talk : Company Image
Mc Special : bonus atribut Mc D (pen, kalung id, t shirt)
Mc Smart : how to create a good image
Mc Divity : liputan penerima bunga cantik dar Mc D
Mc Hot : Discount 20% untuk keluarga karyawan.
April 09
Thema : Kartini Days
Mc Talk : emansipasi atau pemberdayaan wanita
Mc Special : costumer wanita mendapat pin
Mc Smart : 21 April seluruh karyawan menggunakan pakaian daerah
Mc Divity : pertemuan direksi di hotel Mulia
Mc Hot : di minggu ke 3 setiap costumer wanita memakai batik mendapat disc. 10% dengan minimum pembelian Rp.50000
Mei 09
Thema : Healthy
Mc Talk : Mc D concern with Healthiness
Mc Special : gratis periksa berat badan ideal
Mc Smart : pengobatan gratis bagi keluarga karyawan
Mc Divity : liputan mangenai lomba pakaian daerah.
Mc Hot : menu vegetarian baru.
Juni 09
Thema : liburan sekolah
Mc Talk : Mc D for children
Mc Special : Mc D Dufan buka hingga Dufan Tutup.
Mc Smart : karyawan menggunakan boneka tangan untuk melayani anak anak
Mc Divity : liputan aerobic yang diadakan dalam rangka Healthy month
Mc Hot : Voucher Rp.50.000 (berlaku khusus di McD Dufan)untuk minimum pembelian Rp.250 000.
July 09
Thema : bulan mahasiswa
Mc Talk : kuliah sambil kerja?!
Mc Special : free untuk karyawan McD yang masih berstatus mahasiswa
Mc Smart : bonus untuk karyawan (yang masih mahasiswa) terbaik
Mc Divity : liputan McD dufan buka hingga Dufan tutup
Mc Hot : 10 % disc dengan ID mahasiswa
Agustus 09
Thema : HUT RI
Mc Talk : mengisi kemerdekaan
Mc Special : pembelian di atas Rp.170.000 disc 10%
Mc Smart : semangat karyawan dengan merah putih
Mc Divity : liputan McD goes to campus.
Mc Hot : 17 08 09 free big mag burger dengan minimum pembelian Rp.170.809
September 09
Thema : Ramadhan tiba
Mc Talk : menyambut lebaran
Mc Special : Sahur on the road oleh karyawan
Mc Smart : karyawan dengan baju koko & kerudung
Mc Divity : liputan lomba menghias motor delivery McD
Mc Hot : best 24 hour restaurant (siap melayani sahur dan buka puasa)
Oktober 09
Thema : Global warming
Mc Talk : save our earth
Mc Special : McD menggunakan bahan yang ramah lingkungan
Mc Smart : karyawan menanam 1000 pohon
Mc Divity : liputan lebaran di outlet McD
Mc Hot : free desert min pembelian Rp.100.000
November 09
Thema : family day
Mc Talk : keluarga wadah utama sosialisasi
Mc Special : McD restaurant keluarga anda
Mc Smart : family gathering ke dufan
Mc Divity : liputan menanam 1000 pohon
Mc Hot : Paket liburan ke bali untuk keluarga karyawan terbaik
December 09
Thema : Natal dan CSR
Mc Talk : Damai natal dengan kepedulian
Mc Special : pembagian sembako & produk McD ke anak jalanan dan panti asuhan
Mc Smart : karyawan memakai topi santa clause
Mc Divity : liputan family gathering & pemenang paket liburan
Mc Hot : ice cream cone gratis untuk setiap transaksi pada tanggal 25 Desember
THERESIA, SYAFRI DOINI, REVINA, KINARA, LORRAINE, HANNA
Nama restaurant : Mc Donals.
Nama majalah : McMagZ-Kepanjangan dari Mc Donals Magazine.
Tujuan : sebagai alat komunikasi antar karyawan, Serta berisi informasi untuk pembaca.
Terdiri dari 6 Rubik utama
Mc Hello : merupakan sapaan dari editor McMag sebagai pengantar kepada pembaca
Mc Talk : berisi informasi mengenai
Mc Special : informasi promosi untuk costumer Mc D
Mc Smart : informasi atribut yang digunakan karyawan
Mc Divity : berisi liputan kegiatan perusahaan yang berlangsung
Mc Hot : informasi mengenai bonus yang akan diberikan.
Mc back : kolom untuk diisi oleh para penikmat majalah ini.
Rubrik Tambahan
Rubrik ini akan dimuat ketika McD berpartisipasi dalam kegiatan tersebut
Mc New : berisi mengenai produk baru yang di launch McD
Mc goes to : berisi kegiatan McD ketika mengisi acara & membuka stand di acr tsb
Mc sponsor : berisi McD mensponsori kegiatan
Mc ads : iklan produk mcD
12 month editorial plann
Januari 09
Thema : New Year Celebration
Mc Talk : Resolusi tahun baru
Mc Special : New Year Calender
Mc Smart : motivasi dan semangat kerja karyawan
Mc Divity : liputan seminar resolusi tahun baru yang diikuti oleh karyawan
Mc Hot : bonus for the employee of the month
February 09
Thema : Valentine
Mc Talk : arti sebuah valentine
Mc Special : kado special untuk valentine
Mc Smart : karyawan dengan
Mc Divity : liputan mengenai
Mc Hot : bunga untuk setiap pasangan yang datang di hari valentine
Maret 09
Thema : Company
Mc Talk : Company Image
Mc Special : bonus atribut Mc D (pen, kalung id, t shirt)
Mc Smart : how to create a good image
Mc Divity : liputan penerima bunga cantik dar Mc D
Mc Hot : Discount 20% untuk keluarga karyawan.
April 09
Thema : Kartini Days
Mc Talk : emansipasi atau pemberdayaan wanita
Mc Special : costumer wanita mendapat pin
Mc Smart : 21 April seluruh karyawan menggunakan pakaian daerah
Mc Divity : pertemuan direksi di hotel Mulia
Mc Hot : di minggu ke 3 setiap costumer wanita memakai batik mendapat disc. 10% dengan minimum pembelian Rp.50000
Mei 09
Thema : Healthy
Mc Talk : Mc D concern with Healthiness
Mc Special : gratis periksa berat badan ideal
Mc Smart : pengobatan gratis bagi keluarga karyawan
Mc Divity : liputan mangenai lomba pakaian daerah.
Mc Hot : menu vegetarian baru.
Juni 09
Thema : liburan sekolah
Mc Talk : Mc D for children
Mc Special : Mc D Dufan buka hingga Dufan Tutup.
Mc Smart : karyawan menggunakan boneka tangan untuk melayani anak anak
Mc Divity : liputan aerobic yang diadakan dalam rangka Healthy month
Mc Hot : Voucher Rp.50.000 (berlaku khusus di McD Dufan)untuk minimum pembelian Rp.250 000.
July 09
Thema : bulan mahasiswa
Mc Talk : kuliah sambil kerja?!
Mc Special : free untuk karyawan McD yang masih berstatus mahasiswa
Mc Smart : bonus untuk karyawan (yang masih mahasiswa) terbaik
Mc Divity : liputan McD dufan buka hingga Dufan tutup
Mc Hot : 10 % disc dengan ID mahasiswa
Agustus 09
Thema : HUT RI
Mc Talk : mengisi kemerdekaan
Mc Special : pembelian di atas Rp.170.000 disc 10%
Mc Smart : semangat karyawan dengan merah putih
Mc Divity : liputan McD goes to campus.
Mc Hot : 17 08 09 free big mag burger dengan minimum pembelian Rp.170.809
September 09
Thema : Ramadhan tiba
Mc Talk : menyambut lebaran
Mc Special : Sahur on the road oleh karyawan
Mc Smart : karyawan dengan baju koko & kerudung
Mc Divity : liputan lomba menghias motor delivery McD
Mc Hot : best 24 hour restaurant (siap melayani sahur dan buka puasa)
Oktober 09
Thema : Global warming
Mc Talk : save our earth
Mc Special : McD menggunakan bahan yang ramah lingkungan
Mc Smart : karyawan menanam 1000 pohon
Mc Divity : liputan lebaran di outlet McD
Mc Hot : free desert min pembelian Rp.100.000
November 09
Thema : family day
Mc Talk : keluarga wadah utama sosialisasi
Mc Special : McD restaurant keluarga anda
Mc Smart : family gathering ke dufan
Mc Divity : liputan menanam 1000 pohon
Mc Hot : Paket liburan ke bali untuk keluarga karyawan terbaik
December 09
Thema : Natal dan CSR
Mc Talk : Damai natal dengan kepedulian
Mc Special : pembagian sembako & produk McD ke anak jalanan dan panti asuhan
Mc Smart : karyawan memakai topi santa clause
Mc Divity : liputan family gathering & pemenang paket liburan
Mc Hot : ice cream cone gratis untuk setiap transaksi pada tanggal 25 Desember
Scenario "KEYLA"
105 PRODUCTIONS
“KEYLA”
You are not the worst
Story by.
Cynthia Devi
Scenario by.
Wenny, Ewa, Kinara, Theresia
01.INT. KAMPUS Keyla
MUSIK LATAR : musik riang
Stokshot keyla bergegas keluar kelas langsung pulang, teman temannya yang ada di sekitar kampus menyapa dan bercakap2 sebentar, lalu ia segera berpamitan.
(Insert nama nama crew)
Dengan wajah sumringah, keyla segera keluar kampus.
CUT.
02.INT. KAMAR KEYLA
Stokshot pertama dimulai dari gambar lukisan di tembok kamar keyla till down ke lantai yang berantakan, lalu till up slowly ke meja yang berisi foto2 keyla dan adit. Sampai ke ranjang keyla yang menunjukan kesibukannya sedang menghiasi kotak kado untuk 4th anniversary keyla dan Adit.
MUSIK LATAR : musik riang -- SELESAI
02a.INT. KAMAR KEYLA – SIANG HARI
Pintu kamar Keyla terbuka lalu Nesya masuk ke kemar keyla, dan menghampiri keyla yang duduk membelakanginya, lalu ia menepuk pundak keyla
Nesya
deuuu ileee… yang lagi sibuk bikin kado, gw masuk mpe gak nyadar..
Keyla
eh elo ka..haha iya doonk,. 4 tahun gitu
senyum bahgia banget)
Nesya
ah gaya lo.. (sambl nyolek tangan keyla)
Keyla
iiihh apa ann si,, udh ahh ganggu aja de lo ka, keluar-keluar” gw lg rebek ni ka, hehe.. (senyum licik)
Nesya
yaaah(mencibir),, ya udah deh gw keluar... Good luck ya de..
(sambil noyol ade nya keyla)
Keyla
ih rese lo ka..
(sambil senyum seneng)
Nesya pun beranjak pergi dari kamar Keyla. Dan Keyla Lanjut dengan kado yang sedang dipersiapkan , lalu Keyla pergi ke lemari pakaian, mencari-cari baju untuk pergi ke apertemen Adit (cowonya)
CUT.
03.EXT. teras rumah Keyla
Keyla keluar dari dalam rumah dengan membawa kotak kadonya menuju mobil yang di pakir, meletakkan kado dalam mobil, menyalakan mesin lalu pergi ke apartment AdIt
CUT.
04. INT. Apartment Adit
Keyla sedang berjalan dikoridor apertement menuju kamar adit sambil membawa kotak kadonya, didepan pintu kamar adit ia mengambil kunci dari tas lalu membuka pintu dengan pelan,
Camera focus ke kunci yang di masukkan ke lubang pintu, lalu di putar 2x.
CUT.
(Camera follow dari depan keyla)
Keyla memasuki apartment dan menuju kamar adit, dan pelahan membuka pintu kamar.
CUT
(kamera di kamar adit, shoot muka keyla yang terkejut)
Keyla
(muka shok agak pengen nangis)
CUT.
05.INT. KAMAR ADIT (RANJANG)
Adit duduk agak menyerong dengan posisi ingin mencium Lani, tanganya memegang muka Lani. Mereka terkejut melihat Keyla ada dikamarnya (ketika kado terjatuh ) adit menengok ke arah keyla dengan tatapan kaget lalu melepaskan genggamannya dari Lani.
Adit
kei.. !!
(terkejut)
Adit melompat dari tempat tidur meninggalkan Lani tanpa berkata apapun. Lani berusaha menahan adit, namun gagal. (suara pintu dibanting)
CUT.
Keyla berlari dan keluar dari kamar meninggalkan lani dan adit
CUT.
Adit mengejar keyla menyusuri koridor apartment menuju arah lift, sesampainya didepan lift Adit mencoba menahan Keyla.
Adit
Key, aku bisa jelasin key..!
Key, denger dulu Key, Plizz..
Keyla
gak ada yang perlu dijelasin
(suara tegar sambil menahan tangis menatap tajam ke mata adit)
Lift terbuka keyla memasuki lift, adit mencoba memasuki lift namun keyla mendorongnya sehingga adit tidak bisa ikut masuk, lalu lift tertutup.
CUT.
06.INT. LIFT
Keyla teriak histeris sambil memegang kepala, lalu perlahan terduduk lemas di lift
CUT.
07.INT. Rumah Keyla / ruang tamu rumah keyla
(Camera follow) wide 2 stokshot (Keyla dan Nesya).
Keyla berjalan memasuki rumah dengan wajah lemas, tatapan kosong, rambut dan pakainya yang berantakan terus, menuju kamarnya.
Nesya yang sedang duduk di sofa sambil menonton televisi mengalihkan pandanganya kearah keyla, dengan tatapan bingung Nesya berdiri dan mengikuti Keyla dibelakang.
Nesya
kei.. kamu kenapa?
(bertatap cemas)
Keyla diam saja dan memasuki kamar, ketika Nesya ingin mengikuti Keyla masuk ke kamar Keyla, dengan segera Keyla menutup pintu dengan keras lalu menguncinya
(suara pintu terkunci dari dalam).
Nesya hanya terdiam terpaku tepat di depan pintu, tidak berkata apa-apa sambil memandang kaku lurus kearah pintu..
CUT.
08. INT. Kamar Keyla
Keyla berjalan mundur dari pintu kamarnya menuju bahu ranjangnya dan kemudian terduduk di bahu ranjang sambil menangis tersedu-sedan, melirik kearah meja yang berisi foto2nya dengan Adit, ia bangun lalu merusak semua foto2nya dengan Adit, lalu menginjaknya seraya berjalan kembali ke ranjang lalu menjatuhkan diri ke kasur.
Camera fade out
CUT.
09.INT/EXT: kamar Keyla dan Pemandangan malam
Stok shot malam: awan yang berubah dari sore menjadi malam kemudian disusul dengan pemandangan gedung2 malam berlanjut ke pemandangan jln raya, mobil lalu lalang lalu kemudian mulai freeze ke kamar Keyla sambil menyorot kerusakan kamar keyla
(Sudah masuk suara telpon berdering dan VO dari neysa yang mengangkat)
[VO]
Nesya
hallo..; oh adit… bentar yah,,,
stok shot: Foto2 adit dan Keyla yang sudah berserakan dan di sobek di seantero kamar lalu sampai kepada keyla yang sedang merenung ke-depresian Keyla didepan jendela kamar sambil merokok dengan pose gelisah.
CUT.
Nesya memandang kearah kamar keyla dengan tatapan penuh pengertian kalau Keyla sedang depresi.
[VO]
Nesya
Keylanya udah tidur dit…;
Ada pesen dit?
iya sama-sama..
CUT.
10.EXT. pemandangan rumah keyla dari luar dengan matahari
Masuk suara ayam berkokok
11.INT. Ruang tamu
Kamera ambil gambar telfon berdering, neysia yang ngangkat telepon,
Nesya
hallo…
Keyla belum keluar kamar tuh ‘dit dari kemaren…!
ok deh… sama2
(Nesya menutup telefon)
CUT.
Nesya berjalan menuju kamar keyla
Nesya
(mengetuk pintu kamar Keyla)
kei..mau sampai kapan ngurung diri dikamar?!
buka pintunya dong key, kita ngomong sebentar..
kei… kei…
(Memegang handle pintu dan mencoba membukanya, ternyata tidak dikunci, lalu ia memasuki kamar keyla dengan pandangan kasihan dan bingung melihat kamar keisya yang berantakan. kamera follow mengikuti Nesya, ia melihat Keyla duduk disisi tempat tidur dengan tatapan kosong. Lalu ia duduk disamping Keisya)
CUT.
Nesya
ada apa si key?
Keyla
(diam saja tanpa berkata apa-apa masih sambil menagis dan matanya udah bengkak saking nangis terus dari kemaren)
Nesya
key… (memegang pundak keyla)
(keyla tidak menggubris)
Nesya
jangan bikin kakak khawatir dong Key ..
(Keyla masih tidak menggubris)
Nesya
jangan diem aja key, kalo ada masalah, cerita ke kakak,
siapa tau kakak bisa bantu.
Keyla
lo g bakal bisa bantu
(berbicara sinis tapi pelan dengan tatapn kosong)
Nesya
kalo kamu ga ce…
Keyla
(memotong pembicaran nesya dan berteriak di depan nesya)
GWE LIAT ADIT TIDUR SAMA PEREMPUAN LAIN
PAKE MATA KEPALA GWE SENDIRI !!
BISA BANTU APA LOE??
Keyla berlari keluar sambil menangis lalu membanting pintu.
CUT.
11b. EXT. Teras rumah Keyla
Saat keyla membuka pintu, untuk keluar rumah, ternyata di depan pintu sudah ada Adit yang sedang menunggu Keyla sambil memegang bunga.
Saat Keyla keluar Aditpun kaget, gugup, terdiam. Karena tidak menyangka Keyla yang kan keluar pintu.
Keyla dengan muka kaget juga melihat Adit ada di depan Pintu lalu langsung nampar Adit.
Keyla
masih berani loe kesini??
blum puas lo nyakitin gwe? Dasar bajingan!!
Trus ngedorong Adit lalu langsung berlari keluar rumah. Adit yang tadinya mau mengejar Keyla tertahan karena tangannya dipengangi oleh Nesya. Adit berusaha untuk melepaskan peganggan namun gengagamn Neysia terlalu kuat. Adit hendak berkata sesuatu pada Neisya namun, segera di tahan dengan sebuah tamparan yang keras dari
Nesya.
Neysa
Cukup sampe disini loe nyakitin Keyla.
Jangan pernah ganggu dia lagi.
Adit
Tapi ka; gwe….
Nesya
Gwe bilang Cukup!!!
Sekarang loe pergi jauh-jauh dari kehidupan ade gwe…
Pergi lo !!!!
12. EXT. TROTOAR
Dengan tatapan kosong, keyla berjalan menyusuri trotoar, Di sela-sela perjalanan terlihat pengemis ngesot 2 dijalan (kanan keyla), preman yang malakin pengamen2 kecil. (kiri keyla)
Bencong ngamen dijalan (kanan keyla)
Saat Keyla sedang melintas di jalanan dia menemukan halte, tepat di pinggir jalan raya. Keyla yang kelelahan berjalan pun tanpa pikir panjang langsung duduk di halte tersebut.
Camera front
Keyla lalu duduk di halte bus (bengong)
Muncul seorang pengamen kecil dan duduk di sebelah Keyla, ia menengok kearah Keyla, mengerutkan kening lalu menatap kedepan lagi sambil menghela nafas.
Pengamen
hhh… saya aja yang cari makan susah, masih bisa senyum..
mba yang...
Keyla menegok sinis kearah pengamen, dan langsung memototng.
Keyla
Maksud loe? (sambil marah,kesel)
CUT.
Bus datang, lalu pengamen itu pergi untuk menaiki bus itu. mata keyla mengikuti pengamen kecil yang berjalan menaiki bus.
Pengamen
Yaelah ka,, hidup dibawa santai ajah kalee…
(bicara konyol sambil nge-gelantung di bis)
CUT.
Keyla berjalan lagi menyusuri trotoar terduduk lemas disalah satu tiang (yang biasa didudukin abang2 ojek di halte). Tidak lama ia duduk, handphonenya berdering sms masuk.
SMS : kei, mungkin kaka emang ga bisa Bantu. Tapi kamu harus inget kei, mama aja yang ditinggalin papa bisa survive sampai akhir hidupnya. Ga ada alasan apapun untuk kamu rapuh
Note : editingnya gw suggest yang kya pupus 2, slide show lambat gt.
FLASH BACK (SEPHIA) cam wide
Keyla dan Nesya kecil yang menangis melihat orang tua mereka bertengkar, dengan posisi nesya merangkul erat keyla
Papa
aku udah bosan dengan keluarga ini! Terutama kamu!!
(sambil mununjuk ke mama)
Bikin pusing kepala! Hah keluarga sialan
(membentak & teriak-teriak)
papa keluar yang membanting pintu.
CUT.
Mama bangun dan duduk menuju kursi sambil duduk menghela nafas.
CUT.
Camera mengarah ke anak2 yang sedang menangis. Cam till up…
(back to now)
Kei duduk tegak sambil memghapus air matanya,
Teringat lagi apa-apa yang sudah dia lihat depanjang jalan trotooar dengan melihat orang-orang yang lebih menyedih kan dari dia (pengamen, pengemis, preman, dll) kata-kata sang pengamen.
lalu tesenyum, sambil beralih berdiri, jalan pelan-pelan terus-terus sampai berlari kencang. (senyum terus sepanjang jalan).
CUT.
13.EXT. TERAS RUMAH KEYLA
Keyla samapai dirumah, didepan teras rumahnya ternyata sudah menunggu Nesya.
Keyla berlari kearah nesya memeluk nesyia dan kemudian bilang
Keyla
Ma kasih yah kak,,
Nesya
Hhmm…
CUT.
14.EXT. KAMPUS
Keyla yang telah bangkit dari keterpurukannya, kembali ke kampus dan sesampainya di Loby, ia menghampiri teman temannya yang sedang menunggu Lift, menyapa mereka dan berjalan bersama masuk ke dalam lift.
CUT
-END-
INSERT type
“gak jarang cinta bikin kita sakit, but believe it you are not the worst in the world”
Thanks to…
Crew & cast credit..
“KEYLA”
You are not the worst
Story by.
Cynthia Devi
Scenario by.
Wenny, Ewa, Kinara, Theresia
01.INT. KAMPUS Keyla
MUSIK LATAR : musik riang
Stokshot keyla bergegas keluar kelas langsung pulang, teman temannya yang ada di sekitar kampus menyapa dan bercakap2 sebentar, lalu ia segera berpamitan.
(Insert nama nama crew)
Dengan wajah sumringah, keyla segera keluar kampus.
CUT.
02.INT. KAMAR KEYLA
Stokshot pertama dimulai dari gambar lukisan di tembok kamar keyla till down ke lantai yang berantakan, lalu till up slowly ke meja yang berisi foto2 keyla dan adit. Sampai ke ranjang keyla yang menunjukan kesibukannya sedang menghiasi kotak kado untuk 4th anniversary keyla dan Adit.
MUSIK LATAR : musik riang -- SELESAI
02a.INT. KAMAR KEYLA – SIANG HARI
Pintu kamar Keyla terbuka lalu Nesya masuk ke kemar keyla, dan menghampiri keyla yang duduk membelakanginya, lalu ia menepuk pundak keyla
Nesya
deuuu ileee… yang lagi sibuk bikin kado, gw masuk mpe gak nyadar..
Keyla
eh elo ka..haha iya doonk,. 4 tahun gitu
senyum bahgia banget)
Nesya
ah gaya lo.. (sambl nyolek tangan keyla)
Keyla
iiihh apa ann si,, udh ahh ganggu aja de lo ka, keluar-keluar” gw lg rebek ni ka, hehe.. (senyum licik)
Nesya
yaaah(mencibir),, ya udah deh gw keluar... Good luck ya de..
(sambil noyol ade nya keyla)
Keyla
ih rese lo ka..
(sambil senyum seneng)
Nesya pun beranjak pergi dari kamar Keyla. Dan Keyla Lanjut dengan kado yang sedang dipersiapkan , lalu Keyla pergi ke lemari pakaian, mencari-cari baju untuk pergi ke apertemen Adit (cowonya)
CUT.
03.EXT. teras rumah Keyla
Keyla keluar dari dalam rumah dengan membawa kotak kadonya menuju mobil yang di pakir, meletakkan kado dalam mobil, menyalakan mesin lalu pergi ke apartment AdIt
CUT.
04. INT. Apartment Adit
Keyla sedang berjalan dikoridor apertement menuju kamar adit sambil membawa kotak kadonya, didepan pintu kamar adit ia mengambil kunci dari tas lalu membuka pintu dengan pelan,
Camera focus ke kunci yang di masukkan ke lubang pintu, lalu di putar 2x.
CUT.
(Camera follow dari depan keyla)
Keyla memasuki apartment dan menuju kamar adit, dan pelahan membuka pintu kamar.
CUT
(kamera di kamar adit, shoot muka keyla yang terkejut)
Keyla
(muka shok agak pengen nangis)
CUT.
05.INT. KAMAR ADIT (RANJANG)
Adit duduk agak menyerong dengan posisi ingin mencium Lani, tanganya memegang muka Lani. Mereka terkejut melihat Keyla ada dikamarnya (ketika kado terjatuh ) adit menengok ke arah keyla dengan tatapan kaget lalu melepaskan genggamannya dari Lani.
Adit
kei.. !!
(terkejut)
Adit melompat dari tempat tidur meninggalkan Lani tanpa berkata apapun. Lani berusaha menahan adit, namun gagal. (suara pintu dibanting)
CUT.
Keyla berlari dan keluar dari kamar meninggalkan lani dan adit
CUT.
Adit mengejar keyla menyusuri koridor apartment menuju arah lift, sesampainya didepan lift Adit mencoba menahan Keyla.
Adit
Key, aku bisa jelasin key..!
Key, denger dulu Key, Plizz..
Keyla
gak ada yang perlu dijelasin
(suara tegar sambil menahan tangis menatap tajam ke mata adit)
Lift terbuka keyla memasuki lift, adit mencoba memasuki lift namun keyla mendorongnya sehingga adit tidak bisa ikut masuk, lalu lift tertutup.
CUT.
06.INT. LIFT
Keyla teriak histeris sambil memegang kepala, lalu perlahan terduduk lemas di lift
CUT.
07.INT. Rumah Keyla / ruang tamu rumah keyla
(Camera follow) wide 2 stokshot (Keyla dan Nesya).
Keyla berjalan memasuki rumah dengan wajah lemas, tatapan kosong, rambut dan pakainya yang berantakan terus, menuju kamarnya.
Nesya yang sedang duduk di sofa sambil menonton televisi mengalihkan pandanganya kearah keyla, dengan tatapan bingung Nesya berdiri dan mengikuti Keyla dibelakang.
Nesya
kei.. kamu kenapa?
(bertatap cemas)
Keyla diam saja dan memasuki kamar, ketika Nesya ingin mengikuti Keyla masuk ke kamar Keyla, dengan segera Keyla menutup pintu dengan keras lalu menguncinya
(suara pintu terkunci dari dalam).
Nesya hanya terdiam terpaku tepat di depan pintu, tidak berkata apa-apa sambil memandang kaku lurus kearah pintu..
CUT.
08. INT. Kamar Keyla
Keyla berjalan mundur dari pintu kamarnya menuju bahu ranjangnya dan kemudian terduduk di bahu ranjang sambil menangis tersedu-sedan, melirik kearah meja yang berisi foto2nya dengan Adit, ia bangun lalu merusak semua foto2nya dengan Adit, lalu menginjaknya seraya berjalan kembali ke ranjang lalu menjatuhkan diri ke kasur.
Camera fade out
CUT.
09.INT/EXT: kamar Keyla dan Pemandangan malam
Stok shot malam: awan yang berubah dari sore menjadi malam kemudian disusul dengan pemandangan gedung2 malam berlanjut ke pemandangan jln raya, mobil lalu lalang lalu kemudian mulai freeze ke kamar Keyla sambil menyorot kerusakan kamar keyla
(Sudah masuk suara telpon berdering dan VO dari neysa yang mengangkat)
[VO]
Nesya
hallo..; oh adit… bentar yah,,,
stok shot: Foto2 adit dan Keyla yang sudah berserakan dan di sobek di seantero kamar lalu sampai kepada keyla yang sedang merenung ke-depresian Keyla didepan jendela kamar sambil merokok dengan pose gelisah.
CUT.
Nesya memandang kearah kamar keyla dengan tatapan penuh pengertian kalau Keyla sedang depresi.
[VO]
Nesya
Keylanya udah tidur dit…;
Ada pesen dit?
iya sama-sama..
CUT.
10.EXT. pemandangan rumah keyla dari luar dengan matahari
Masuk suara ayam berkokok
11.INT. Ruang tamu
Kamera ambil gambar telfon berdering, neysia yang ngangkat telepon,
Nesya
hallo…
Keyla belum keluar kamar tuh ‘dit dari kemaren…!
ok deh… sama2
(Nesya menutup telefon)
CUT.
Nesya berjalan menuju kamar keyla
Nesya
(mengetuk pintu kamar Keyla)
kei..mau sampai kapan ngurung diri dikamar?!
buka pintunya dong key, kita ngomong sebentar..
kei… kei…
(Memegang handle pintu dan mencoba membukanya, ternyata tidak dikunci, lalu ia memasuki kamar keyla dengan pandangan kasihan dan bingung melihat kamar keisya yang berantakan. kamera follow mengikuti Nesya, ia melihat Keyla duduk disisi tempat tidur dengan tatapan kosong. Lalu ia duduk disamping Keisya)
CUT.
Nesya
ada apa si key?
Keyla
(diam saja tanpa berkata apa-apa masih sambil menagis dan matanya udah bengkak saking nangis terus dari kemaren)
Nesya
key… (memegang pundak keyla)
(keyla tidak menggubris)
Nesya
jangan bikin kakak khawatir dong Key ..
(Keyla masih tidak menggubris)
Nesya
jangan diem aja key, kalo ada masalah, cerita ke kakak,
siapa tau kakak bisa bantu.
Keyla
lo g bakal bisa bantu
(berbicara sinis tapi pelan dengan tatapn kosong)
Nesya
kalo kamu ga ce…
Keyla
(memotong pembicaran nesya dan berteriak di depan nesya)
GWE LIAT ADIT TIDUR SAMA PEREMPUAN LAIN
PAKE MATA KEPALA GWE SENDIRI !!
BISA BANTU APA LOE??
Keyla berlari keluar sambil menangis lalu membanting pintu.
CUT.
11b. EXT. Teras rumah Keyla
Saat keyla membuka pintu, untuk keluar rumah, ternyata di depan pintu sudah ada Adit yang sedang menunggu Keyla sambil memegang bunga.
Saat Keyla keluar Aditpun kaget, gugup, terdiam. Karena tidak menyangka Keyla yang kan keluar pintu.
Keyla dengan muka kaget juga melihat Adit ada di depan Pintu lalu langsung nampar Adit.
Keyla
masih berani loe kesini??
blum puas lo nyakitin gwe? Dasar bajingan!!
Trus ngedorong Adit lalu langsung berlari keluar rumah. Adit yang tadinya mau mengejar Keyla tertahan karena tangannya dipengangi oleh Nesya. Adit berusaha untuk melepaskan peganggan namun gengagamn Neysia terlalu kuat. Adit hendak berkata sesuatu pada Neisya namun, segera di tahan dengan sebuah tamparan yang keras dari
Nesya.
Neysa
Cukup sampe disini loe nyakitin Keyla.
Jangan pernah ganggu dia lagi.
Adit
Tapi ka; gwe….
Nesya
Gwe bilang Cukup!!!
Sekarang loe pergi jauh-jauh dari kehidupan ade gwe…
Pergi lo !!!!
12. EXT. TROTOAR
Dengan tatapan kosong, keyla berjalan menyusuri trotoar, Di sela-sela perjalanan terlihat pengemis ngesot 2 dijalan (kanan keyla), preman yang malakin pengamen2 kecil. (kiri keyla)
Bencong ngamen dijalan (kanan keyla)
Saat Keyla sedang melintas di jalanan dia menemukan halte, tepat di pinggir jalan raya. Keyla yang kelelahan berjalan pun tanpa pikir panjang langsung duduk di halte tersebut.
Camera front
Keyla lalu duduk di halte bus (bengong)
Muncul seorang pengamen kecil dan duduk di sebelah Keyla, ia menengok kearah Keyla, mengerutkan kening lalu menatap kedepan lagi sambil menghela nafas.
Pengamen
hhh… saya aja yang cari makan susah, masih bisa senyum..
mba yang...
Keyla menegok sinis kearah pengamen, dan langsung memototng.
Keyla
Maksud loe? (sambil marah,kesel)
CUT.
Bus datang, lalu pengamen itu pergi untuk menaiki bus itu. mata keyla mengikuti pengamen kecil yang berjalan menaiki bus.
Pengamen
Yaelah ka,, hidup dibawa santai ajah kalee…
(bicara konyol sambil nge-gelantung di bis)
CUT.
Keyla berjalan lagi menyusuri trotoar terduduk lemas disalah satu tiang (yang biasa didudukin abang2 ojek di halte). Tidak lama ia duduk, handphonenya berdering sms masuk.
SMS : kei, mungkin kaka emang ga bisa Bantu. Tapi kamu harus inget kei, mama aja yang ditinggalin papa bisa survive sampai akhir hidupnya. Ga ada alasan apapun untuk kamu rapuh
Note : editingnya gw suggest yang kya pupus 2, slide show lambat gt.
FLASH BACK (SEPHIA) cam wide
Keyla dan Nesya kecil yang menangis melihat orang tua mereka bertengkar, dengan posisi nesya merangkul erat keyla
Papa
aku udah bosan dengan keluarga ini! Terutama kamu!!
(sambil mununjuk ke mama)
Bikin pusing kepala! Hah keluarga sialan
(membentak & teriak-teriak)
papa keluar yang membanting pintu.
CUT.
Mama bangun dan duduk menuju kursi sambil duduk menghela nafas.
CUT.
Camera mengarah ke anak2 yang sedang menangis. Cam till up…
(back to now)
Kei duduk tegak sambil memghapus air matanya,
Teringat lagi apa-apa yang sudah dia lihat depanjang jalan trotooar dengan melihat orang-orang yang lebih menyedih kan dari dia (pengamen, pengemis, preman, dll) kata-kata sang pengamen.
lalu tesenyum, sambil beralih berdiri, jalan pelan-pelan terus-terus sampai berlari kencang. (senyum terus sepanjang jalan).
CUT.
13.EXT. TERAS RUMAH KEYLA
Keyla samapai dirumah, didepan teras rumahnya ternyata sudah menunggu Nesya.
Keyla berlari kearah nesya memeluk nesyia dan kemudian bilang
Keyla
Ma kasih yah kak,,
Nesya
Hhmm…
CUT.
14.EXT. KAMPUS
Keyla yang telah bangkit dari keterpurukannya, kembali ke kampus dan sesampainya di Loby, ia menghampiri teman temannya yang sedang menunggu Lift, menyapa mereka dan berjalan bersama masuk ke dalam lift.
CUT
-END-
INSERT type
“gak jarang cinta bikin kita sakit, but believe it you are not the worst in the world”
Thanks to…
Crew & cast credit..
Surat Perjanjian Kerjasama "KEYLA"
(dalam pembuatan film pendek KEYLA, saya juga membuat surat perjanjian kerja dengan teman teman kami yang membantu kami sebagi talent dalam film kami)
SURAT PERJANJIAN KERJASAMA
No. 001/105P/08
Pada hari Kamis Tanggal 05 Bulan Mei Tahun 2008, kedua belah pihak sebagaimana tertera di bawah ini, sepakat menandatangani surat perjanjian kerja yang di atur dalam pasal pasal berikut ini :
Yang bertanda tangan dibawah ini :
I. Nama : THERESIA INDRIYANI
Jabatan : PRODUSER
Alamat : Jl. Cawang Baru Tengah no.83/4 Jak-Tim
No. KTP :
Dalam hal ini akan bertindak untuk dan atas nama Tim 105 PRODUCTION yang selanjutnya di sebut PIHAK PERTAMA.
II. Nama :
Alamat :
No. KTP :
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnaya secara bersama sama di sebut “PARA PIHAK”.
Dengan ini PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan bahwa :
PIHAK PERTAMA adalah suatu kelompok mahasiswa semester IV dari STIKOM LSPR yang diharuskan untuk megerjakan sebuah tugas dimana nantinya akan dijadikan tugas akhir subject TV PRODUCTION, bermaksud memproduksi film KEYLA selanjutnya di sebut “FILM”.
Dalam pembuatan film tersebut PIHAK PERTAMA setuju menunjuk PIHAK KEDUA selaku :
(nama peran)
PASAL 1
HAK DAN KEWAJIBAN
Setelah menandatangani Surat Perjanjian Kerja ini, PIHAK KEDUA sanggup :
(1)Menghadiri panggilan kerja / calling dari PIHAK PERTAMA untuk segala kepentingan sehubungan dengan pelaksanaan produksi Film tersebut di atas, dengan waktu yang di tentukan oleh PIHAK PERTAMA. Menjalankan tugasnya sebagai dan menjalankan jadwal kerja yang telah disetujui dan di sepakati bersama.
(2)Selama Surat Perjanjian Kerja berlaku, PIHAK KEDUA mematuhi semua peraturan ataupun instruksi yang di keluarkan PIHAK PERTAMA demi kelancaran Produksi, baik lisan maupun tertulis dan tidak akan meminta untuk diistimewakan.
PASAL 2
HONORARIUM
(1)Dalam hubungan Perjanjian Kerja ini, PIHAK PERTAMA tidak memberikan honorarium kepada PIHAK KEDUA untuk pekerjaan sebagai dalam produksi Film tersebut diatas.
(2)PIHAK PERTAMA akan menanggung biaya transportasi dan konsumsi PIHAK KEDUA selama berada di lokasi shooting.
PASAL 3
MASA PERJANJIAN KERJA
(1)Jangka waktu berlakunya Surat Perjanjian Kerja antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA adalah 1 bulan terhitung sejak Perjanjian Kerja ini di tanda tangani.
(2)PIHAK PERTAMA berhak memutuskan hubungan kerja secara sepihak apabila PIHAK KEDUA gagal memenuhi tugas dan tanggung jawab sebagaimana tercantum dalam pasal 1.
PASAL 4
HAK CIPTA DAN KARYA
(1)Seluruh pihak yang timbul di produksi Film ini, termasuk seluruh hak atas kekayaan intelektual dan sebagainya, adalah milik PIHAK PERTAMA untuk digunakan di manapun dan dalam media atau versi apapun sesuai dengan maksud dan keinginan PIHAK PERTAMA
(2)PIHAK KEDUA tidak di perkenankan menggunakan segala bentuk tulisan, rekaman gambar, rekaman suara dan foto, serta seluruh bagian dari asset produksi Film ini dalam semua bentuk, sebelum dan sesudah produksi selesai, tanpa seijin tertulis dari PIHAK PERTAMA.
(3)PIHAK KEDUA tidak di perkerjakan menuntut dalam bentuk apapun kepada PIHAK PERTAMA jika film yang di produksi PIHAK PERTAMA berhasil dipasarkan atau dijual kepada siapapun atau pihak manapun.
PASAL 5
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
(1)Setiap perselisihan yang timbul antara PARA PIHAK di selesaikan secara musywarah dan mufakat.
(2)Apabila bila tidak dapat diselesaikan secara musyawarah mufakat, maka perselisihan yang timbul antara PARA PIHAK akan diselesaikan di Pengadilan Negeri di wilayah hokum Jakarta Pusat.
PASAL 6
KETENTUAN LAIN
(1)Perjanjian ini tunduk pada Hukum Indonesia;
(2)Judul dari perjanjian ini maupun pasal pasal yang tercantum di dalamnya dimaksudkan untuk di jadikan pegangan dalam penafsiran ketentuan pasal yang bersangkutan atau untuk mengubah materi pasal tersebut;
(3)Setiap perubahan atau tambahan pada Perjanjian ini dianggap sah apabila dimuat dalam Perjajian Tambahan (Adendum) atau perubahan atas Perjanjian (Amandemen) dan atau perjanjian perjanjian lainya yang di setujui dan di tandatangani oleh Para Pihak.
Demikian Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam rangkap 2 (dua), di tandatangani di atas meterai yang cukup, yang mempunyai kekuatan hukum yang sama dan berlaku terhitung mulai tanggal Surat Perjanjian ini disepakati.
PIHAK PERTAMA
TTD
(THERESIA INDRIYANI)
PIHAK KEDUA
TTD
(Nama talent)
SURAT PERJANJIAN KERJASAMA
No. 001/105P/08
Pada hari Kamis Tanggal 05 Bulan Mei Tahun 2008, kedua belah pihak sebagaimana tertera di bawah ini, sepakat menandatangani surat perjanjian kerja yang di atur dalam pasal pasal berikut ini :
Yang bertanda tangan dibawah ini :
I. Nama : THERESIA INDRIYANI
Jabatan : PRODUSER
Alamat : Jl. Cawang Baru Tengah no.83/4 Jak-Tim
No. KTP :
Dalam hal ini akan bertindak untuk dan atas nama Tim 105 PRODUCTION yang selanjutnya di sebut PIHAK PERTAMA.
II. Nama :
Alamat :
No. KTP :
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk selanjutnaya secara bersama sama di sebut “PARA PIHAK”.
Dengan ini PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan bahwa :
PIHAK PERTAMA adalah suatu kelompok mahasiswa semester IV dari STIKOM LSPR yang diharuskan untuk megerjakan sebuah tugas dimana nantinya akan dijadikan tugas akhir subject TV PRODUCTION, bermaksud memproduksi film KEYLA selanjutnya di sebut “FILM”.
Dalam pembuatan film tersebut PIHAK PERTAMA setuju menunjuk PIHAK KEDUA selaku :
(nama peran)
PASAL 1
HAK DAN KEWAJIBAN
Setelah menandatangani Surat Perjanjian Kerja ini, PIHAK KEDUA sanggup :
(1)Menghadiri panggilan kerja / calling dari PIHAK PERTAMA untuk segala kepentingan sehubungan dengan pelaksanaan produksi Film tersebut di atas, dengan waktu yang di tentukan oleh PIHAK PERTAMA. Menjalankan tugasnya sebagai dan menjalankan jadwal kerja yang telah disetujui dan di sepakati bersama.
(2)Selama Surat Perjanjian Kerja berlaku, PIHAK KEDUA mematuhi semua peraturan ataupun instruksi yang di keluarkan PIHAK PERTAMA demi kelancaran Produksi, baik lisan maupun tertulis dan tidak akan meminta untuk diistimewakan.
PASAL 2
HONORARIUM
(1)Dalam hubungan Perjanjian Kerja ini, PIHAK PERTAMA tidak memberikan honorarium kepada PIHAK KEDUA untuk pekerjaan sebagai dalam produksi Film tersebut diatas.
(2)PIHAK PERTAMA akan menanggung biaya transportasi dan konsumsi PIHAK KEDUA selama berada di lokasi shooting.
PASAL 3
MASA PERJANJIAN KERJA
(1)Jangka waktu berlakunya Surat Perjanjian Kerja antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA adalah 1 bulan terhitung sejak Perjanjian Kerja ini di tanda tangani.
(2)PIHAK PERTAMA berhak memutuskan hubungan kerja secara sepihak apabila PIHAK KEDUA gagal memenuhi tugas dan tanggung jawab sebagaimana tercantum dalam pasal 1.
PASAL 4
HAK CIPTA DAN KARYA
(1)Seluruh pihak yang timbul di produksi Film ini, termasuk seluruh hak atas kekayaan intelektual dan sebagainya, adalah milik PIHAK PERTAMA untuk digunakan di manapun dan dalam media atau versi apapun sesuai dengan maksud dan keinginan PIHAK PERTAMA
(2)PIHAK KEDUA tidak di perkenankan menggunakan segala bentuk tulisan, rekaman gambar, rekaman suara dan foto, serta seluruh bagian dari asset produksi Film ini dalam semua bentuk, sebelum dan sesudah produksi selesai, tanpa seijin tertulis dari PIHAK PERTAMA.
(3)PIHAK KEDUA tidak di perkerjakan menuntut dalam bentuk apapun kepada PIHAK PERTAMA jika film yang di produksi PIHAK PERTAMA berhasil dipasarkan atau dijual kepada siapapun atau pihak manapun.
PASAL 5
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
(1)Setiap perselisihan yang timbul antara PARA PIHAK di selesaikan secara musywarah dan mufakat.
(2)Apabila bila tidak dapat diselesaikan secara musyawarah mufakat, maka perselisihan yang timbul antara PARA PIHAK akan diselesaikan di Pengadilan Negeri di wilayah hokum Jakarta Pusat.
PASAL 6
KETENTUAN LAIN
(1)Perjanjian ini tunduk pada Hukum Indonesia;
(2)Judul dari perjanjian ini maupun pasal pasal yang tercantum di dalamnya dimaksudkan untuk di jadikan pegangan dalam penafsiran ketentuan pasal yang bersangkutan atau untuk mengubah materi pasal tersebut;
(3)Setiap perubahan atau tambahan pada Perjanjian ini dianggap sah apabila dimuat dalam Perjajian Tambahan (Adendum) atau perubahan atas Perjanjian (Amandemen) dan atau perjanjian perjanjian lainya yang di setujui dan di tandatangani oleh Para Pihak.
Demikian Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam rangkap 2 (dua), di tandatangani di atas meterai yang cukup, yang mempunyai kekuatan hukum yang sama dan berlaku terhitung mulai tanggal Surat Perjanjian ini disepakati.
PIHAK PERTAMA
TTD
(THERESIA INDRIYANI)
PIHAK KEDUA
TTD
(Nama talent)
"KEYLA" Short movie Report
this is my responsibility to me as an PRODUCER of "KEYLA" to make a simple report to our lecturer like this.
PRE PRODUCTION REPORT I
June 5, 2008
105 production
KEYLA
CREW
PRODUCER : Theresia Indriyani
DIRECTOR : Wenny A
Ass DIRECTOR : RA. Helwa
Script Continity : Kinara Apsari
PRODUCTION TEAM : Cindy CA, Putri
ART TEAM : Dona Rema, Pungky, Ivone
WARDROBE & MAKE UP : Putri Ayu M, Lorraine
EDITOR : Nana, Andita, Andri
I. STORY INSPIRE
by: Cynthia Devi
II. TIME LINE
Theresia, Wenny A
III.STORY LINE
Wenny A
IV. SYNOPSIS
Wenny A
V. SCRIPT
RA.Helwa, Wenny, Kinara, Theresia
VI. MASTER BREAK DOWN
RA. Helwa
VII.BUDGETING
Wenny, Theresia
VIII.LIST OF EQUIPMENT
theresia, wenny
IX.LIST OF PROPERTY
RA.Helwa, theresia, wenny
X. SCRIPT CONTINITY
Kinara A
XI.CAMERA ROLL
Cindy C.A
JOB DESCRIPTIOS
Producer
Perizinan (27,28 MEI)
Penyusunan & pendalaman Naskah (12,13,14 mei) & (27, 28 mei)
Hunting lokasi (15,16,17 mei)
Casting (21,22,23 mei)
Kontrak & peraturan pemain (28,29 mei)
MBD with asst. director (26,27,28 mei)
Arrange transport
Call sheet evryday
PIC in charge talent everyday
Director
scenario (12,13,14 mei) (27, 28 mei)
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
Casting (21,22,23 mei)
Kerjasama with production team:
list peralatan (21 mei)
Asst. director
Help the director (Script continuity)
MBD & CALL SHEET W/ producer (26, 27, 28 mei)
In charge talent & crew per scene
Production team
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
List peralatan (date line 22 mei)
Persiapan alat alat (26,27,28 mei)
Art team
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
Kerjasama ma director tentuin set design & properties (21, 22 mei)
Prepare properties ( 26,27,28 mei)
Prepare location set & properties (the day)
Wardrobe & make up
Prepare the make up and hair style
Prepare the costume for talent
Do the job on location.
TALENT
KEYLA: LIA
NESYA: GEGEN
ADIT: MIKE
LANI: KINARA A
AYAH: LUCKY HALIM
MAMA: NIA
CAMEO: PENGAMEN & 2 KEYLA KECIL
BUDGETING
Konsumsi 24 x 10.000 Rp. 240.000
Transport cast 10 x 5 x 10.000 Rp. 500.000
MINI DV 6 x 35.000 Rp. 210.000
DVD – R 2 x 5000 Rp. 10.000
Property 30 x 1250 Rp. 37.500
Transport Crew 2 x 10 x 50.000 Rp. 1.000.000
Secretarial Rp. 100.000
TOTAL PENGELUARAN Rp. 2.100.000
Lain lain 10% x 210.0000 Rp. 210.000
ESTIMASI PENGELUARAN Rp. 2.310.000
SUMBER DANA: ALL MEMBER OF MC 10-5B.
Mohon bantuannya. Terima kasih.
LIST OF LOCATIONS
rumah keyla : Bintaro sektor 5
apartemen adit : aparteman sudirman park lt.27
halte bus : taman menteng
jembatan penyebrangan : jembatan karet
LIST OF PROPERTY
Photo kenangan (25)
Foto Keyla & teman teman (10)
Foto Kecil Keyla, Nesya, Nyokap (2)
Foto Kecil Nesya, Keyla, Bokap, Nyokap (2)
Kotak kado
Kertas kado, pita2, spidol
Baju kembar Keyla, Adit
Rokok
Mobil keyla
LIST OF EQUIPMENT
Trolley Dolly
Camera (panasonic MD-9000) from media center
Boomer & mic kit
Lighting
Stereofoam
Tripod
LIST OF WARDROBE & MAKE UP
•Keyla :5 pasang baju (2 baju girly, 3 baju rumah)
•Nesya :3 pasang baju (2baju rumah, 1 baju pergi)
•Adit :2 pasng baju pergi
•Bapak, Ibu, Keyla & Nesya kecil: 2 baju
Realisasi Shooting hari per hari.
Hari pertama:
Shooting berjalan lancar dikampus dengan seluruh crew yang hadir, kerja kami dapat dimaksimalkan. Demikian pula dengan kamera yang kami pinjam dari pihak kampus dan boom dari Pandu teman Kami. Shooting berlangsung sebagaimana direncanakan yaitu pukul 15.00 sampai 17.00 untuk scene 14.
Kendala yang kami hadapi adalah : kendaraan yang berlalu lalang di daerah kampus serta ketidakadaan tripot yang menjadikan kamera kurang focus. Namun semua itu dapat kami atasi.
Hari Kedua:
Kali ini kami shooting di Apartemen yang merupakan setting tempat tinggal Adit. Seluruh crew hadir, namun di tengah shooting, beberapa dari kami harus meinggalkan lokasi, karena ada Make Up class PR & Publicity di kampus. Kami juga mendapatkan kemudahan dari Mam Ningsih sebagai lecturer karena kami yang terlambat tidak perlu menggunakan entry pass. Kali ini shooting berjalan dengan lancar, namun proprety penting ada yang telupakan, maka kami harus mengulangnya kembali di hari ke lima.
Shooting kali ini untuk mengambil adengan pada scene 3 dan 4.
Hari Ketiga:
Shooting berjalan di Bintaro Sektor 5, yang merupakan gambaran rumah keyla dan nesya. Kami memilih lokasi tersebut karena rumah Tante Bety sangat cocok dengan imajenasi kami. Crew yang hadir tidak seluruhnya, dikarenakan harus mengikuti latihan theater di kampus. Namun crew yang sedikit ini bahu membahu bekerja sehingga mendapatkan hasil yang baik. Kami kedatangan salah satu artis ibukota yang bersedia berperan sebagai Bapa Keyla. Kami juga mengundang 2 orang anak kecil sebagai Keyla dan Nesya kecil dan Mba Nia yang berperan sebagai Mama Keyla dan Nesya.
Shooting menggunakan alat yang juga kami pinjam dari kampus yaitu kamera dan tripot serta boom. Kami berangkat dari kampus Sudirman Park dengan Mobil Kinara dan Theresia, dan sesampinya di lokasi pk.10.00 kami langsung bekerja mengeset kamar dan rumah sesuai yang telah kami sepakati sebelumnya. Shooting direncanakan pk.11.00 hingga pk.17.00 namun berlangsung hingga pk.19.00.
Kendala yang kami hadapi adalah keterbatasan waktu, dan boom yang sempat bermasalah. Hingga terpaksa menggunakan lampu mobil untuk menerangi scene 13.
Kami juga mendapat pelajaran penting yang diberikan oleh mas Lucky mengenai script dan ekspresi pemain. Hari ini kami menyelesaikan beberapa scene, 1,2,6,7,8,10,11,12,13.
Hari keempat:
Kali ini, kami mengambil setting di jembatan bus way karet, mengenai keyla yang sedang frustrasi akibat di tinggal adit. Kami disini hanya bersama crew kecil dan Lia sbagai Keyla. Kendala yang kami hadapi adalah kesulitan dalam pengambilan gambar karena ramainya lalu lintas penyebrangan yang menghalangi kami, kemudian Lia pemeran Keyla sulit untuk mengeluarkan air mata, karena masih belum terbiasa, maka kami mengunakan cabe rawit untuk memancingnya. Lalu kami juga sempat memberhentikan para pejalan kaki, agar kami mendapat gambar yang optimal.
Hari ke lima:
Hari ini, shooting kami lanjutkan setelah pulang kuliah di apartemen adit. Crew lengkap hadir disini dan castnya adalah Mike sbg Adit, Lia sbg Keyla. Scene yang kami dapat adalah sc.3,4 dan 5. Kami kesulitan mengambil gambar di Lift yang harus menunggu dan dikosongkan untuk scene 5. Maka Helwa ikut naik turun bersama lift dan berkomunikasi dengan kami, ketika semua sudah siap. Boom juga sempat bermasalah, namun tidak begitu fatal, dan dapat kami atasi.
Hari ke enam:
Kali ini, shooting berjalan lancar di halte taman menteng bersama beberapa crew. Pada awalnya, kami cukup disulitkan dalam mendapatkan peran pengamen sebagi cameo. Tetapi Producer dan Asst. Sutradara berhasil mendapatkan di daerah BNI. Kami memeberi upah kepada mereka untuk menganti waktu mereka. Sandal kontiniti keyla juga sempat tertinggal di rumah Asst. Sutradara sehingga kami mengambil terlebih dahulu. Ketika shooting dimulai, ada scene dimana pengamen itu naik bus menigggalkan keyla, disini cukup sulit untuk mentpatkan waktu dimaa bus itu lewat. Shooting dimulai setelah pulang kuliah dan diakhiri sore hari ketika matahari hamper terbenam.
ANALISIS
Pelajaran yang kami dapatkan:
Mengenai tehnik pengambilan ga,bar, dari berbagai angel.
Kami belajar menggunakan kamera, tripot dan terutama boom.
Kami mendapat pengalaman shooting di berbagai tempat keramaian, dan antusias masing masing crew dalam menggunakan lift sebagai salah satu yang paling sulit diatasi.
Pada saat kami shooting di Bintaro, lokasi rumah Keyla, kami kedatangan seorang artis ibukota, kami mendapat saran mengenai acting dan penulisan naskah dan dialog.
Kami mempelajari karakter masing masing crew yang sering salah paham terhadap sesamanya. Emosi yang sering menggangu kekompakan kami, tapi dapat kami cairkan pada akhirnya.
Kendala secara umum:
Peminjaman peralatan (kamera, tripot, boom)
Ketika shooting crew kami banyak yang absen, karena harus latihan Theater, maka kami yang sedikit itu, behu membahu untk mengatasi segala kekurangaannya.
Pada saat editing, kami kesulitan untuk mengcapture gambar dari mini DV ke computer, karena mini DV sempat kotor, dan untuk mendapatkan memory yang banyak di computer media center.
Kami sempat kesulitan mengatur lokasi.
Kami sangat kesulitan mengumpulakan dana untuk biaya produksi.
PRE PRODUCTION REPORT I
June 5, 2008
105 production
KEYLA
CREW
PRODUCER : Theresia Indriyani
DIRECTOR : Wenny A
Ass DIRECTOR : RA. Helwa
Script Continity : Kinara Apsari
PRODUCTION TEAM : Cindy CA, Putri
ART TEAM : Dona Rema, Pungky, Ivone
WARDROBE & MAKE UP : Putri Ayu M, Lorraine
EDITOR : Nana, Andita, Andri
I. STORY INSPIRE
by: Cynthia Devi
II. TIME LINE
Theresia, Wenny A
III.STORY LINE
Wenny A
IV. SYNOPSIS
Wenny A
V. SCRIPT
RA.Helwa, Wenny, Kinara, Theresia
VI. MASTER BREAK DOWN
RA. Helwa
VII.BUDGETING
Wenny, Theresia
VIII.LIST OF EQUIPMENT
theresia, wenny
IX.LIST OF PROPERTY
RA.Helwa, theresia, wenny
X. SCRIPT CONTINITY
Kinara A
XI.CAMERA ROLL
Cindy C.A
JOB DESCRIPTIOS
Producer
Perizinan (27,28 MEI)
Penyusunan & pendalaman Naskah (12,13,14 mei) & (27, 28 mei)
Hunting lokasi (15,16,17 mei)
Casting (21,22,23 mei)
Kontrak & peraturan pemain (28,29 mei)
MBD with asst. director (26,27,28 mei)
Arrange transport
Call sheet evryday
PIC in charge talent everyday
Director
scenario (12,13,14 mei) (27, 28 mei)
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
Casting (21,22,23 mei)
Kerjasama with production team:
list peralatan (21 mei)
Asst. director
Help the director (Script continuity)
MBD & CALL SHEET W/ producer (26, 27, 28 mei)
In charge talent & crew per scene
Production team
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
List peralatan (date line 22 mei)
Persiapan alat alat (26,27,28 mei)
Art team
Hunting Lokasi (15,16,17 mei)
Kerjasama ma director tentuin set design & properties (21, 22 mei)
Prepare properties ( 26,27,28 mei)
Prepare location set & properties (the day)
Wardrobe & make up
Prepare the make up and hair style
Prepare the costume for talent
Do the job on location.
TALENT
KEYLA: LIA
NESYA: GEGEN
ADIT: MIKE
LANI: KINARA A
AYAH: LUCKY HALIM
MAMA: NIA
CAMEO: PENGAMEN & 2 KEYLA KECIL
BUDGETING
Konsumsi 24 x 10.000 Rp. 240.000
Transport cast 10 x 5 x 10.000 Rp. 500.000
MINI DV 6 x 35.000 Rp. 210.000
DVD – R 2 x 5000 Rp. 10.000
Property 30 x 1250 Rp. 37.500
Transport Crew 2 x 10 x 50.000 Rp. 1.000.000
Secretarial Rp. 100.000
TOTAL PENGELUARAN Rp. 2.100.000
Lain lain 10% x 210.0000 Rp. 210.000
ESTIMASI PENGELUARAN Rp. 2.310.000
SUMBER DANA: ALL MEMBER OF MC 10-5B.
Mohon bantuannya. Terima kasih.
LIST OF LOCATIONS
rumah keyla : Bintaro sektor 5
apartemen adit : aparteman sudirman park lt.27
halte bus : taman menteng
jembatan penyebrangan : jembatan karet
LIST OF PROPERTY
Photo kenangan (25)
Foto Keyla & teman teman (10)
Foto Kecil Keyla, Nesya, Nyokap (2)
Foto Kecil Nesya, Keyla, Bokap, Nyokap (2)
Kotak kado
Kertas kado, pita2, spidol
Baju kembar Keyla, Adit
Rokok
Mobil keyla
LIST OF EQUIPMENT
Trolley Dolly
Camera (panasonic MD-9000) from media center
Boomer & mic kit
Lighting
Stereofoam
Tripod
LIST OF WARDROBE & MAKE UP
•Keyla :5 pasang baju (2 baju girly, 3 baju rumah)
•Nesya :3 pasang baju (2baju rumah, 1 baju pergi)
•Adit :2 pasng baju pergi
•Bapak, Ibu, Keyla & Nesya kecil: 2 baju
Realisasi Shooting hari per hari.
Hari pertama:
Shooting berjalan lancar dikampus dengan seluruh crew yang hadir, kerja kami dapat dimaksimalkan. Demikian pula dengan kamera yang kami pinjam dari pihak kampus dan boom dari Pandu teman Kami. Shooting berlangsung sebagaimana direncanakan yaitu pukul 15.00 sampai 17.00 untuk scene 14.
Kendala yang kami hadapi adalah : kendaraan yang berlalu lalang di daerah kampus serta ketidakadaan tripot yang menjadikan kamera kurang focus. Namun semua itu dapat kami atasi.
Hari Kedua:
Kali ini kami shooting di Apartemen yang merupakan setting tempat tinggal Adit. Seluruh crew hadir, namun di tengah shooting, beberapa dari kami harus meinggalkan lokasi, karena ada Make Up class PR & Publicity di kampus. Kami juga mendapatkan kemudahan dari Mam Ningsih sebagai lecturer karena kami yang terlambat tidak perlu menggunakan entry pass. Kali ini shooting berjalan dengan lancar, namun proprety penting ada yang telupakan, maka kami harus mengulangnya kembali di hari ke lima.
Shooting kali ini untuk mengambil adengan pada scene 3 dan 4.
Hari Ketiga:
Shooting berjalan di Bintaro Sektor 5, yang merupakan gambaran rumah keyla dan nesya. Kami memilih lokasi tersebut karena rumah Tante Bety sangat cocok dengan imajenasi kami. Crew yang hadir tidak seluruhnya, dikarenakan harus mengikuti latihan theater di kampus. Namun crew yang sedikit ini bahu membahu bekerja sehingga mendapatkan hasil yang baik. Kami kedatangan salah satu artis ibukota yang bersedia berperan sebagai Bapa Keyla. Kami juga mengundang 2 orang anak kecil sebagai Keyla dan Nesya kecil dan Mba Nia yang berperan sebagai Mama Keyla dan Nesya.
Shooting menggunakan alat yang juga kami pinjam dari kampus yaitu kamera dan tripot serta boom. Kami berangkat dari kampus Sudirman Park dengan Mobil Kinara dan Theresia, dan sesampinya di lokasi pk.10.00 kami langsung bekerja mengeset kamar dan rumah sesuai yang telah kami sepakati sebelumnya. Shooting direncanakan pk.11.00 hingga pk.17.00 namun berlangsung hingga pk.19.00.
Kendala yang kami hadapi adalah keterbatasan waktu, dan boom yang sempat bermasalah. Hingga terpaksa menggunakan lampu mobil untuk menerangi scene 13.
Kami juga mendapat pelajaran penting yang diberikan oleh mas Lucky mengenai script dan ekspresi pemain. Hari ini kami menyelesaikan beberapa scene, 1,2,6,7,8,10,11,12,13.
Hari keempat:
Kali ini, kami mengambil setting di jembatan bus way karet, mengenai keyla yang sedang frustrasi akibat di tinggal adit. Kami disini hanya bersama crew kecil dan Lia sbagai Keyla. Kendala yang kami hadapi adalah kesulitan dalam pengambilan gambar karena ramainya lalu lintas penyebrangan yang menghalangi kami, kemudian Lia pemeran Keyla sulit untuk mengeluarkan air mata, karena masih belum terbiasa, maka kami mengunakan cabe rawit untuk memancingnya. Lalu kami juga sempat memberhentikan para pejalan kaki, agar kami mendapat gambar yang optimal.
Hari ke lima:
Hari ini, shooting kami lanjutkan setelah pulang kuliah di apartemen adit. Crew lengkap hadir disini dan castnya adalah Mike sbg Adit, Lia sbg Keyla. Scene yang kami dapat adalah sc.3,4 dan 5. Kami kesulitan mengambil gambar di Lift yang harus menunggu dan dikosongkan untuk scene 5. Maka Helwa ikut naik turun bersama lift dan berkomunikasi dengan kami, ketika semua sudah siap. Boom juga sempat bermasalah, namun tidak begitu fatal, dan dapat kami atasi.
Hari ke enam:
Kali ini, shooting berjalan lancar di halte taman menteng bersama beberapa crew. Pada awalnya, kami cukup disulitkan dalam mendapatkan peran pengamen sebagi cameo. Tetapi Producer dan Asst. Sutradara berhasil mendapatkan di daerah BNI. Kami memeberi upah kepada mereka untuk menganti waktu mereka. Sandal kontiniti keyla juga sempat tertinggal di rumah Asst. Sutradara sehingga kami mengambil terlebih dahulu. Ketika shooting dimulai, ada scene dimana pengamen itu naik bus menigggalkan keyla, disini cukup sulit untuk mentpatkan waktu dimaa bus itu lewat. Shooting dimulai setelah pulang kuliah dan diakhiri sore hari ketika matahari hamper terbenam.
ANALISIS
Pelajaran yang kami dapatkan:
Mengenai tehnik pengambilan ga,bar, dari berbagai angel.
Kami belajar menggunakan kamera, tripot dan terutama boom.
Kami mendapat pengalaman shooting di berbagai tempat keramaian, dan antusias masing masing crew dalam menggunakan lift sebagai salah satu yang paling sulit diatasi.
Pada saat kami shooting di Bintaro, lokasi rumah Keyla, kami kedatangan seorang artis ibukota, kami mendapat saran mengenai acting dan penulisan naskah dan dialog.
Kami mempelajari karakter masing masing crew yang sering salah paham terhadap sesamanya. Emosi yang sering menggangu kekompakan kami, tapi dapat kami cairkan pada akhirnya.
Kendala secara umum:
Peminjaman peralatan (kamera, tripot, boom)
Ketika shooting crew kami banyak yang absen, karena harus latihan Theater, maka kami yang sedikit itu, behu membahu untk mengatasi segala kekurangaannya.
Pada saat editing, kami kesulitan untuk mengcapture gambar dari mini DV ke computer, karena mini DV sempat kotor, dan untuk mendapatkan memory yang banyak di computer media center.
Kami sempat kesulitan mengatur lokasi.
Kami sangat kesulitan mengumpulakan dana untuk biaya produksi.
OXPHONE Press Relaease
OXPHONE
WISMA BNI 46 24th floor
Jl. Jend Sudirman kav. 1
JAKARTA – INDONESIA
Tel: 6221 5642259 Fax: 6221 5642260
www.oxphone.co.id
PRESS RELEASE
For Immediate Release
OXPHONE LAUNCH NEW STYLE MOBILE PHONE
Jakarta, 20 May 2008--OXPHONE Indonesia based Mobile Phone Company, has launch XOP “eXtra Ordinary Phone” a new style mobile phone to Indonesia. It is designed for new connection generation; XOP has several interesting entertain features, high speed data access and dual mode for GSM and CDMA in elegant design. With XOP you can also connect by GSM and CDMA mode together in one XOP.
XOP is a phone with QWERTY key board which makes typing SMS e-mail and presentation notes easily and also completed with Instant Messaging so, you can chat and downloading music, pictures, and videos anytime everywhere with high speed data access. XOP serve with 3,5G ready that can video call and mobile TV and complete with music player and 3,2 MP dual camera. It’s the new items in mobile phone with complete feature and easy to use.
XOP is more than just a phone;
•Loads of space for music and movies with external memory microSD 2GB and flash on-board memory 256MB, XPO is the best among its category which can save more than 1000songs and 10 hour video. Bluetooth headset stereo is include supporting user to enjoy the song without cable and can pick up the phone with one touch.
•One-touch Access – 6 minikeys provide to make user easily to use the features, which is message, web, camera, contacts, calendar and Bluetooth.
Immanuel Enrico, The General Manager of Oxphone Company, said “I am very exited to be able to announce the new style mobile phone in Indonesia. It is one of the way to entry in to a global market. XOP is the phone with existing feature that’s will make the customer comfortable and no need 2nd phone for CDMA.”
Nadiah Dika from Communication Department “It’s a new generation of mobile phone with High speed data access and 3,5G ready complete with entertainment, and dual signal feature that’s will makes user comfort and enjoyed.” Renilda Terin, Marketing Manager Oxphone Company, said “We hope that market will have a good response to our new product and taste every feature on XOP.”
Oxphone is a mobile phone company was established in February 2005 on Jakarta Indonesia. Oxphone rapidly grow in mobile phone industry. Oxphone connects people to each other and the information that matters to them with easy-to-use and innovative products. Oxphone presently produces different mobile phone which XOP is the latest new edition. Other Oxphone product is OOP and GOP series. Oxphone has many distributors in Indonesia that will distribute all Oxphone products. For satisfying consumer, Oxphone has the show room and customer care in Citywalk Jakarta.
-END-
For further information, please contact:
Theresia Indriyani
Costumer Services Assistant
Tel : 081 386 386 996
Fax : 021 931 44 117
Email : wijayaindah@oxphone.co.id
WISMA BNI 46 24th floor
Jl. Jend Sudirman kav. 1
JAKARTA – INDONESIA
Tel: 6221 5642259 Fax: 6221 5642260
www.oxphone.co.id
PRESS RELEASE
For Immediate Release
OXPHONE LAUNCH NEW STYLE MOBILE PHONE
Jakarta, 20 May 2008--OXPHONE Indonesia based Mobile Phone Company, has launch XOP “eXtra Ordinary Phone” a new style mobile phone to Indonesia. It is designed for new connection generation; XOP has several interesting entertain features, high speed data access and dual mode for GSM and CDMA in elegant design. With XOP you can also connect by GSM and CDMA mode together in one XOP.
XOP is a phone with QWERTY key board which makes typing SMS e-mail and presentation notes easily and also completed with Instant Messaging so, you can chat and downloading music, pictures, and videos anytime everywhere with high speed data access. XOP serve with 3,5G ready that can video call and mobile TV and complete with music player and 3,2 MP dual camera. It’s the new items in mobile phone with complete feature and easy to use.
XOP is more than just a phone;
•Loads of space for music and movies with external memory microSD 2GB and flash on-board memory 256MB, XPO is the best among its category which can save more than 1000songs and 10 hour video. Bluetooth headset stereo is include supporting user to enjoy the song without cable and can pick up the phone with one touch.
•One-touch Access – 6 minikeys provide to make user easily to use the features, which is message, web, camera, contacts, calendar and Bluetooth.
Immanuel Enrico, The General Manager of Oxphone Company, said “I am very exited to be able to announce the new style mobile phone in Indonesia. It is one of the way to entry in to a global market. XOP is the phone with existing feature that’s will make the customer comfortable and no need 2nd phone for CDMA.”
Nadiah Dika from Communication Department “It’s a new generation of mobile phone with High speed data access and 3,5G ready complete with entertainment, and dual signal feature that’s will makes user comfort and enjoyed.” Renilda Terin, Marketing Manager Oxphone Company, said “We hope that market will have a good response to our new product and taste every feature on XOP.”
Oxphone is a mobile phone company was established in February 2005 on Jakarta Indonesia. Oxphone rapidly grow in mobile phone industry. Oxphone connects people to each other and the information that matters to them with easy-to-use and innovative products. Oxphone presently produces different mobile phone which XOP is the latest new edition. Other Oxphone product is OOP and GOP series. Oxphone has many distributors in Indonesia that will distribute all Oxphone products. For satisfying consumer, Oxphone has the show room and customer care in Citywalk Jakarta.
-END-
For further information, please contact:
Theresia Indriyani
Costumer Services Assistant
Tel : 081 386 386 996
Fax : 021 931 44 117
Email : wijayaindah@oxphone.co.id
Proposal Product Launching Event
PROFILE PERUSAHAAN
PT Beauty Intan Persada
Jln. Kuningan Tower
BJ 16 kav 313
Jakarta
Tel. 021 568 12 13 Fax. 021 586 72 73
Bergerak dalam bidang kecantikan dengan memproduksi berbagai perlengkapan tatarias wajah dengan berbagai varian. Seperti alas bedak, bedak, blush on, eye shadow, eye liner, eyebrow pencil, dan mascara.
Kali ini, PT Beauty Intan Persada kali ini meluncurkan product barunya Le Beauty, yang merupakan produk inovasi terbaru dimana para wanita tidak perlu repot membawa begitu banyak alat perias wajah. Cukup dengan satu pack, sudah terdapat didalamnya; compact powder, blush on, ye shadow, dan lipstick. Jadi para wanita dapat dengan mudah merias wajahnya dimanapun kapanpun sehingga dapat tampil menawan setiapsaat.
PRODUCT LAUNCHING
Nama Product :Le Beauty
Jenis Product :Make Up
Product Info :Per pacakage, terdiri dari compact powder, blush on, eye shadow, and lipstick
KEY MESSAGE
Le Beauty merupakan produk inovasi terbaru bagi wanita yang mempunyai berbagai aktivitas, yang selalu menginginkan penampilan yang menawan setiap saat. Le Beauty merupakan satuan alat perias wajah yang praktis dibawa dan digunakan dimanapun kapanpun. Dengan bentuknya yang elegan dan menawan, Le Beauty juga dapat dijadikan sebuah koleksi yang juga sangat berguna bagi para wanita. Le Beauty terdiri dari Bedak, Lipstick, eyeshadow, dan mascara yang baik digunakan, dan tidak mudah patah ataupun retak, sehingga dapat digunakan secara efektif. Le Beauty terbuat dari bahan bahan alami dari alam Indonesia yang telah lulus uji “Animal testing” dan bebas dari mercury sehingga aman digunakan untuk semua jenis kulit wajah.
WAKTU PELAKSANAAN
•Konfrensi pers akan diadakan pada;
Hari/Tanggal : Jumat, 20 Juni 2008
Waktu : 17.00 – 18.00
•Peluncuran perdana akan diadakan pada;
Hari/Tanggal : Jumat, 20 Juni 2008
Waktu : 18.00 – 20.30
SUSUNAN ACARA
17.00 – 17.05 Pembukaan oleh moderator
17.05 – 17.15 Sambutan oleh CEO
17.15 – 17.25 Penyampaian Product Information oleh Marketing Manager
17.25 – 17.30 pembukaan sesi pertanyaan oleh moderator
17.30 – 17.45 sesi pertanyaan
17.45 – 17.50 penutupan oleh moderator
Daftar Prediksi PERTANYAAN & JAWABANnya
1.Apa saja kandungan yang terdapat dalam product anda?
Produk kami terbuat dari bahan bahan alami yang bebas telah lulus uji dari animal testing dan mercury. Mengandung h20 vitamin A yang melembabkan dan vitamin E yang dapat mengencangkan, serta minyak zaitun yang baik unuk kulit, sehingga tidak hanya dapat mempercantik wajah, namun juga dapat menjaga kesehatan kulit pemakai.
2.Bagaimana produk anda bekerja, bagi konsumen?
Le Beauty dapat diguakan di bagian terluar kulit anda, yang dapat melapisi wajah anda, memberikan warna dan sentuhan yang dapat membuat anda percaya diri. Maka bersamaan dengan itu, kandungan alami yang terdapat dalam Le Beauty bekerja didalam kulit untuk mempercatik kulit danda dari dalam.
3.Berapakah harga Le Beauty per pack?
Harga yang per pack Le Beauty adalah Rp.325.000,-
4.Kepada siapakah Le Beauty ditujukan?
Le Beauty ditujukan unuk wanita karier yang sibuk, yang selalu ingin tampil sempurna namun tidak mempunyai banyak waktu.
Mereka dari golongan ekonomi A & B.
5.Apakah produk aman digunakan bagi berbagai jenis kulit?
Produk ini aman untuk berbagai jenis kulit karena terbuat dari bahan yang alami dan telah lulus uji oleh lembaga lembaga yang berewenang.
6.Lembaga apa saja yang telah membuktikan produk anda aman digunakan?
Produk kami telah lolos uji oleh badan Pengawas Obat dan Makanan, serta lulus uji kehalalan oleh MUI.
7.Apakah ada promosi lainnya yang mendukung peluncuran perdana produk anda?
Bersamaan dengan peluncuran perdana Le Beauty kami melakukan promosi, yaitu dengan pembelian 2 pack Le Beauty akan mendapatkan 1 pack gratis Le Beauty.
PT Beauty Intan Persada
Jln. Kuningan Tower
BJ 16 kav 313
Jakarta
Tel. 021 568 12 13 Fax. 021 586 72 73
Bergerak dalam bidang kecantikan dengan memproduksi berbagai perlengkapan tatarias wajah dengan berbagai varian. Seperti alas bedak, bedak, blush on, eye shadow, eye liner, eyebrow pencil, dan mascara.
Kali ini, PT Beauty Intan Persada kali ini meluncurkan product barunya Le Beauty, yang merupakan produk inovasi terbaru dimana para wanita tidak perlu repot membawa begitu banyak alat perias wajah. Cukup dengan satu pack, sudah terdapat didalamnya; compact powder, blush on, ye shadow, dan lipstick. Jadi para wanita dapat dengan mudah merias wajahnya dimanapun kapanpun sehingga dapat tampil menawan setiapsaat.
PRODUCT LAUNCHING
Nama Product :Le Beauty
Jenis Product :Make Up
Product Info :Per pacakage, terdiri dari compact powder, blush on, eye shadow, and lipstick
KEY MESSAGE
Le Beauty merupakan produk inovasi terbaru bagi wanita yang mempunyai berbagai aktivitas, yang selalu menginginkan penampilan yang menawan setiap saat. Le Beauty merupakan satuan alat perias wajah yang praktis dibawa dan digunakan dimanapun kapanpun. Dengan bentuknya yang elegan dan menawan, Le Beauty juga dapat dijadikan sebuah koleksi yang juga sangat berguna bagi para wanita. Le Beauty terdiri dari Bedak, Lipstick, eyeshadow, dan mascara yang baik digunakan, dan tidak mudah patah ataupun retak, sehingga dapat digunakan secara efektif. Le Beauty terbuat dari bahan bahan alami dari alam Indonesia yang telah lulus uji “Animal testing” dan bebas dari mercury sehingga aman digunakan untuk semua jenis kulit wajah.
WAKTU PELAKSANAAN
•Konfrensi pers akan diadakan pada;
Hari/Tanggal : Jumat, 20 Juni 2008
Waktu : 17.00 – 18.00
•Peluncuran perdana akan diadakan pada;
Hari/Tanggal : Jumat, 20 Juni 2008
Waktu : 18.00 – 20.30
SUSUNAN ACARA
17.00 – 17.05 Pembukaan oleh moderator
17.05 – 17.15 Sambutan oleh CEO
17.15 – 17.25 Penyampaian Product Information oleh Marketing Manager
17.25 – 17.30 pembukaan sesi pertanyaan oleh moderator
17.30 – 17.45 sesi pertanyaan
17.45 – 17.50 penutupan oleh moderator
Daftar Prediksi PERTANYAAN & JAWABANnya
1.Apa saja kandungan yang terdapat dalam product anda?
Produk kami terbuat dari bahan bahan alami yang bebas telah lulus uji dari animal testing dan mercury. Mengandung h20 vitamin A yang melembabkan dan vitamin E yang dapat mengencangkan, serta minyak zaitun yang baik unuk kulit, sehingga tidak hanya dapat mempercantik wajah, namun juga dapat menjaga kesehatan kulit pemakai.
2.Bagaimana produk anda bekerja, bagi konsumen?
Le Beauty dapat diguakan di bagian terluar kulit anda, yang dapat melapisi wajah anda, memberikan warna dan sentuhan yang dapat membuat anda percaya diri. Maka bersamaan dengan itu, kandungan alami yang terdapat dalam Le Beauty bekerja didalam kulit untuk mempercatik kulit danda dari dalam.
3.Berapakah harga Le Beauty per pack?
Harga yang per pack Le Beauty adalah Rp.325.000,-
4.Kepada siapakah Le Beauty ditujukan?
Le Beauty ditujukan unuk wanita karier yang sibuk, yang selalu ingin tampil sempurna namun tidak mempunyai banyak waktu.
Mereka dari golongan ekonomi A & B.
5.Apakah produk aman digunakan bagi berbagai jenis kulit?
Produk ini aman untuk berbagai jenis kulit karena terbuat dari bahan yang alami dan telah lulus uji oleh lembaga lembaga yang berewenang.
6.Lembaga apa saja yang telah membuktikan produk anda aman digunakan?
Produk kami telah lolos uji oleh badan Pengawas Obat dan Makanan, serta lulus uji kehalalan oleh MUI.
7.Apakah ada promosi lainnya yang mendukung peluncuran perdana produk anda?
Bersamaan dengan peluncuran perdana Le Beauty kami melakukan promosi, yaitu dengan pembelian 2 pack Le Beauty akan mendapatkan 1 pack gratis Le Beauty.
Bussiness Proposal of BALI4U MAGAZINE
by.
MC 10-5B
GLOW team
Hanna Wijaya
Kinara Apsari
Lorraine Evelyn
Revina Febrianti
Syafri Doini
Theresia Indriyani
(This proposal is the GLOW group work,the magazine it self was submited on final test on february)
BUSINESS PROPOSAL
I.ABOUT US
GLOW team consists of six person. According to the abbreviation of “God Lead Our Way”, GLOW has a philosophy that we always have to keep glowing as a light in darkness. We believe that by doing our best and pray, with His blessings, we will be success.
Untuk proyek terbarunya, tim GLOW akan membuat sebuah free-magazine tentang traveling yang khusus membahas tentang Bali. Mengusung nama “BALI4U”, pembagian tugas team GLOW dalam majalah ini adalah sebagai berikut:
THERESIA INDRIYANI as a Editor in Chief
Lahir di Beijing dan besar di Jakarta, wanita kelahiran tahun 1978 ini adalah lulusan dari Universitas Harvard. Dengan kemampuannya mengkoordinasi, dan memanage wanita ini sekarang menempati posisi Editor in chief di BALI4U.
LORRAINE EVELYN as a Managing Director
Wanita kosmopolitan berusia 25 tahun ini merupakan lulusan dari Berkeley College, Boston. Dengan pengalaman kerja di media lokal Amerika dan kontributor majalah Cosmopolitan USA, setelah kembali ke kampung halamannya Lorraine sempat bekerja di majalah Harper’s Bazaar dan kini turut membantu majalah BALI4U.
HANNA WIJAYA KUSUMA as a Editor
Sudah lama terjun di bidang media dan namanya sudah dikena dikalang editorial magazine membuat BALI 4U bangga mempunyai seorang editor lulusan The London School of Public Relations ini.
KINARA APSARI, Co-Editor
Penggemar makanan Sunda ini menyelesaikan kuliahnya di Universitas Trisakti Jakarta jurusan komunikasi. Dengan pengalaman 5 tahun di industri media, Kinara amat mengerti seluk beluk penulisan di majalah dan dapat menampilkan tulisan terbaik untuk para pembaca BALI4U.
SYAFRI DOINI, Design Production Manager
Pria lajang ini sangat menyukai dunia seni dan desain, serta sempat memperoleh beberapa penghargaan dalam Festival Design Indonesia tahun 2004-2006. Lulusan terbaik dari Monash University Malaysia ini selalu optimis dan selalu belajar untuk mengembangkan kemampuannya lebih lagi.
REVINA FEBRIYANTI as a Creative Designer
Revina mengawali karirnya sebagai mahasiswi magang di BALI4U untuk memenuhi tugas kuliahnya. Dengan kemampuan kreatifnya, akhirnya ia diangkat sebagai tim inti dan mulai bekerja di BALI4U sejak Agustus 2007.
Dengan tekad yang kuat, keterampilan menulis, menyusun berita, serta menuangkan ide dan kreatifitas dalam bentuk berita dan design, kami optimis akan dapat memberikan yang terbaik untuk para pembaca majalah BALI4U.
"our graduate background is an fictions, cause the lecturer provide us to make the real conditions proposal (not only for class project)"
II.OBJEKTIF
Dengan proposal ini, kami ingin menyakinkan MEYAKINKAN PARA INVESTOR DAN BANK, untuk memberi dukungan dana dalam pembuatan BALI4U magazine.
Dengan beberapa komitmen seperti dibawah ini, sebagai gambaran tentang kerjasama yg akan dilakukan selanjutnya seperti:
oPerencanaan keuangan yang rapih dan juga sederhana agar para investor dan bank dapat melihat dan mempelajari keluar masuknya uang yang diperoleh / digunakan dengan mudah.
oSelalu terbuka / jujur setiap adanya permasalahan.
oTidak memihak kepada seseorang maupun kelompok tertentu.
TARGET PANGSA PASAR
Demografis
Majalah “Bali4you” memuat artikel dan iklan-iklan yang dapat dibaca baik laki – laki maupun perempuan, yang berusia 20 – 40 tahun. Kami memilih usia 20 – 40 tahun karena pada usia seperti itu, seseorang telah masuk ke dalam masa produktif. Baik dalam pekerjaan maupun dalam berumah tangga.
Psikografis
Majalah “Bali4you” dibuat bagi anda yang sangat mencintai travelling, dimana para pembacanya mempunyai gaya hidup yang modern, dynamic, active, dan adventuros. “Bali4you” memuat berbagai macam panduan mengenai tempat – tempat wisata, hotel, restaurant, cafe, spa & salon, pusat perbelanjaan, dan museum ternama di Bali.
Topografis
Majalah “Bali4you” hanya beredar di Bali, dengan tujuan agar berita dan artikel – artikel yang disampaikan lebih spesifik dan bermanfaat bagi para pembaca pada saat sedang berlibur di Pulau Bali, seperti para Eksekutif Muda, Pasangan Muda, dan Tourist – tourist dari luar negeri.
Sosiografis
Majalah “Bali4you” diperuntukkan bagi masyarakat yang sangat mencintai gaya hidup karena berita, artikel, dan iklan – iklan yang
dimuat di majalah “Bali4you” bertaraf bintang 5.
POSITIONING
Majalah “Bali4you” selain menggunakan kertas yang berkualitas dan design yang atraktif, majalah “Bali4you” selalu memuat artikel dan memilih iklan dari para tenant yang berkualitas. Dengan tujuan agar majalah “Bali4you” dikenal sebagai salah satu majalah yang berkelas karena selalu menampilkan gaya hidup / lifestyle yang dibutuhkan oleh para eksekutif muda maupun pasangan muda yang energik dan berpendidikan tinggi.
ANALISIS SWOT
Strength
-Majalah “Bali4you” merupakan majalah gratis yang bisa didapatkan di pick up points tertentu.
-Tenant – tenant yang menjadi member merupakan tenant yang berkualitas dan komersial.
-Dibaca oleh para eksekutif dan pasangan muda yang berpendidikan tinggi ( laki – laki / perempuan ).
-Kertas yang digunakan berkualitas tinggi.
-Desain dan layout ditampilkan secara atraktif.
Weakness
-Adanya keterbatasan distribusi ( hanya beredar di Bali ).
-Ketergantungan dana dari iklan dan pihak sponsor.
-Belum dikenal banyak orang.
Opportunity
-Gaya hidup seseorang yang semakin beragam.
-Masyarakat menyuka hal – hal yang serba gratis.
-Meningkatnya harga majalah Lifestyle yang komersil.
Threats
-Adanya beberapa majalah yang beredar dengan konsep serupa.
-Kurangnya pemasang iklan yang seharusnya ikut membiayai Bali4u.
FINANCIAL ASPECTS
-Majalah “Bali4you” mempunyai beberapa kriteria dalam melakukan kontrak kerjasama, baik itu dengan para member tetapnya maupun dengan para calon member “Bali4you”. Beberapa kriteria tersebut, yaitu :
# Partners
Dalam kerjasama ini, pihak “Bali4you” dengan pihak member “Bali4you” membagi keuntungan sama rata, yaitu 50% - 50%.
Contohnya seperti majalah “Bali4you” melakukan kontrak kerjasama dengan salah satu universitas yang akan mengadakan acara. Disini majalah “Bali4you” sebagai Media Partners dalam acara tersebut.
# Profit Sharing
Dalam kerjasama ini, pihak “Bali4you” akan membagi 30% dari total keuntungan nya dengan pihak member “Bali4you”. Biasanya kontrak kerjasama seperti ini antara “Bali4you” dengan para investor.
# Loan
Dalam kerjasama ini, pihak “Bali4you” akan menandatangani kontrak kerjasama dengan melakukan peminjaman modal investasi kepada pihak member nya, si pemberi pinjaman. Contohnya : Bank memiliki kerjasama dalam hal menanamkan modalnya dan mendapatkan keuntungan dari hasil iklan – iklan yang masuk dan juga berasal dari pajak.
WHAT’S IS IT FOR ME (Manfaat dan Kegunaan Untuk Pembaca)
1.pembaca akan mendapatkan berbagai Informasi mengenai Bali, dari obyek wisata, hingga kuliner yang dapat dinikmati, serta akomodasi yang dapat dijangkau di bali.
2.pembaca akan mendapatkan tips dari kami bagaimana liburan yang seru dan menarik serta Efektif di Bali, dimana pulau ini tak habis untuk dijelajahi.
3.diharapkan pula GLOW akan memberikan inspirasi dari artikel yang kami suguhkan, untuk mengunjungi tempat liburan di Bali yang sedang HAPPENING
III. TARGET AUDIENCE
1. Demografis
a)Sex : Laki-laki / Perempuan
b)Age : 20 - 40 tahun
2. Psikografis
a)Interest : Love Travelling
b)Lifestyle : Active, Adventuros, Dynamic, Modern
3. Topografis
a)Place : Bali Island
b)Profesi: Eksekutif muda, Pasangan muda, Ibu Rumah Tangga, Mahasiswa, dan para turis asing
4. Sosiografis
SES : A, B
IV. BALI4U BLUE PRINT
Travel magazine by GLOW
Background
Bali is an interesting place to visit by national or international tourist. Bali is also called “Seribu Pura” Island, because the people are religious and stick to their culture. The friendliness of Balinese is the other reason why tourists never bored to visit Bali regularly, which recognized as a complete and inspirational holiday destination.
Bali have a lot of culture, multi nature, and the people’s unique creativity for us to discuss.
Goals and Purposes
We want to give a full information to the readers while they have a plan to do traveling. We also give reference and guidance for those who want to travel to Bali. We provide every information about Bali so even if traveler know nothing when they travel to Bali, they will not get confused.
Mission statement
To be a well-known magazine that gives all information for the tourist.
To be a satisfying magazine for the market, and
To be an good magazine in sponsors views who give our profitably
Mechanical details :
1.Name of magazine : BALI 4 YOU
2.Price : it’s free magazine
3.Size : 15,5 cm X 20 cm
4.Paper type : Content; Art paper 150 gr
Cover ; art paper 250gr
5.Font : For title; Bradley Hand ITC, size; 22-56
For content; Papyrus, Size; 10-16
6.Binding : perfect binding
7.Pages : 80 pages + 4 pages for cover
8.Content Proportion : 40% of article – 60% picture
Frequency
1.Bi- monthly
2.1500 exemplar: with pick-up points in every hotel, restaurant, and public areas ( waiting room in airport terminal, café.
Layout
FRONT COVER
I: we put the brand of the magazine, put the headline and hot topic of the edition
Ii: we prepare the space for sponsor
BACK COVER : all of the them, we prepare the space to the sponsor.
CONTENT :
page 1. advertisment
page 2. Table of content
page 3. Table of content
page 4. Editor’s welcome + redaktorial
page 5. advertisment
page 6. Readers letter & comments
page 7. Readers letter & comments
page 8. Advertisment
page 9. Calender event
page 10. Calender event
page 11. advertisment
page 12. Feature of the month
page 13. Feature of the month
page 14. advertisment
page 15. advertisment
page 16. Whats on
page 17. Whats on
page 18. Whats on
page 19. Whats on
page 20. Whats on
page 21. advertisment
page 22. advertisment
page 23. Tried and tasted
page 24. Tried and tasted
page 25. Tried and tasted
page 26. Tried and tasted
page 27. adveristment
page 28. editor tips
page 29. Editor tips
page 30. advertisment
page 31. Shopping information
page 32. Shopping information
page 33. advertisment
page 34. Privilege
page 35. Privilege
page 36. Privilege
page 37. Advertisment
page 38. advertisment
page 39. Bali hot spot
page 40. Bali hot spot
page 41. Bali hot spot
page 42. advertisment
page 43. advertisment
page 44. Beach information
page 45. Beach information
page 46. Beach information
page 47. Beach information
page 48. advertisment
page 49. Advertisment
page 50. Advertisment
page 51. 10 glowing things in bali
page 52. 10 glowing things in bali
page 53. 10 glowing things in bali
page 54. 10 gloving things in bali
page 55. advertisment
page 56. advertisment
page 57. Adventure information
page 58. Adventure information
page 59. Adventure information
page 60. advertisment
page 61. Budgeting tips
page 62. Budgeting tips
page 63. Budgeting tips
page 64. advertisment
page 65. advertisment
page 66. Lifestlye information
page 67. Lifestyle information
page 68. Lifestlye information
page 69. advertisment
page 70. advertisment
page 71. Informational report
page 72. Informational report
page 73. Informational report
page 74. Gift with a twist
page 75. Gift with a twist
page 76. advertisment
page 77. advertisment
page 78. maps
page 79. maps
page 80. advertisment
THE COLUMNS
Regular Columns:
1.Calendar events
up to date events or activities on Bali in one tIme frame.
2.Informational report
basic information about things you will need in Bali, for example opening hours information, airport, car rental, transportations, petrol station, medical services, and emergency.
3.Tried and tasted
recommended place or service which already surveyed by our editor.
4.MAP
The map of the Island of Bali, regularly updated with places to go.
5.What’s on
happening things or recent issue about Bali
6.Budgeting /money tips
holiday financial manage tips for your trip to Bali
7.Privilege
contains the product explanation by sponsor
8.Editor’s tips
this column contains traveling tips and advices.
9.Bali hot spot
specific information about one area in Bali
Additional Columns:
1.10 glowing things in bali
ten most favorite things to do and see in Bali.
2.Hotel
this column contains the discussion of place to stay with the facility.
3.Shopping
interesting places to go shopping
4.Beach
the beaches that becomes an appealing object in Bali
5.Adventure
offer information about outdoor activities (outbound, rafting, etc) all around Bali
6.Lifestyle
the information about entertainment place for tourist
7.Gift with a twist
discount voucher from sponsor to the readers
Editorial Plan:
Majalah ini berisi 11 rubrik tetap yang akan selalu ada setiap bulannya, dan 2 rubrik khusus yang hanya akan ditulis pada saat-saat tertentu. Berikut penjelasannya:
3rd edition, (Mei – June 2009)
theme : HIGHEND in Bali
Regular Columns:
1.Calendar events : event at mei-june 2009
2.Information : highend accommodation
3.Tried and tasted : sea walker at sanur beach
4.MAP : highend map
5.What’s on : Menjangan island
6.Budgeting /money tips : highend
7.Privilege : promotion pakage four BVLGARI Hotel
8.Editor’s tips : Highend effective cost in bali
9.Bali hot spot : KU DE TA
Additional Columns:
1. 10 glowing things in bali : 10 most perfect highend places
2. Hotel : BVLGARI Hotel
3. Shopping : Jenggala
4. Beach : menjangan beach
5. Lifestyle : Spa On the Rocks
V. DISTRIBUTION PLAN
Majalah BALI4U merupakan majalah gratis yang bisa diperoleh di tempat-tempat tertentu di area Bali, dengan pick-up points resmi sebagai berikut:
Pick-Up Points:
Blak Canyan Coffee
KU DE TA
Budha Bar
Ballarad Café
Discovery Plaza
La Luciola
Ultimo Café
SOHO
Aston Banvana Villas
Kamuela Villas
Hotel Ritz Carlton
Hotel Four Season Bali
Hotel Intercontinental
BVLGARI Hotels & Resort
Jenggala
Nusa Dua. Nikko
Warung Made
Kafe Warisan
Bubba Gum Restaurant
Oberoy Café
Casa Luna Restaurant
Hotel Conrad
Garuda Wisnu Kencana
Travel agent in Bali
Distribusi majalah: dari 10000 exemplar BALI4U yang akan terbit setiap edisinya, akan di sebar ke berbagai daerah yang ada di Bali, mulai dari KUTA, DENPASAR, NUSA DUA, JIMBARAN, UBUD, KINTAMANI, SINGARAJA, LOVINA, TANJUNG BENOA, yang merupakan tempat tempat dimana para turis berkumpul menikmati keindahan alam bali, hingga ke pulau yang berada di sekitar bali seperti Menjangan dan Lembongan.
VI. PROMOTION PLAN
1.Online
Kami menggunakan media internet sebagai salah satu sarana promosi majalah “Bali4you”. Maka dari itu, kami membuat situs resmi majalah kami yakni http://www.bali4you.com
Selain berisi beberapa artikel dari majalah, website ini juga berisi mengenai polling, kuis berhadiah, dan forum diskusi yang memungkinkan para pembaca atau pengunjung website dapat berinteraksi satu sama lain. Dalam website ini pun, para pembaca dapat mendownload artikel atau gambar – gambar yang pembaca sukai.
2.Launching
Acara launching majalah “Bali4you” akan diadakan:
•Tempat : KuDeTa
•Waktu : Tentative
•Konsep Acara : Konferensi Pers dengan mengundang media massa, para blogger terkemuka, dan tamu VIP “Bali4you”. Acara launching juga akan dimeriahkan dengan pertunjukkan musik oleh para bintang tamu dan bazaar dari para tenant.
•Bintang Tamu : Anggun, Maya Hasan, Luna Maya, Yovie and Nuno.
•Media yang akan diundang:
O Channel
Jak TV
Metro TV
Prambors FM
Trax FM
Elshinta FM
Sonora FM
Woman Radio
A+ magazine
Femina Magazine
Cosmo Magazine
Bazaar Magazine
ELLE Magazine
Bridal Magazine
The Wedding Magazine
Langganan:
Postingan (Atom)